Minggu, 29 November 2009

Jenis Stabilizer Mobil dan Fungsinya

Sebenarnya parts standar yang terdapat pada kaki-kaki mobil seperti sokbreaker, per dan sebagainya termasuk dalam golongan stabilizer, karena tugasnya memang untuk meredam getaran dari roda agar kendaraan lebih stabil saat melaju dan bermanuver.



Seiring trend piranti mobil balap telah banyak digunakan oleh pengguna mobil harian, akhirnya parts stabilizer tambahan juga banyak digunakan umum. Stabilizer tambahan ini menjadi salah satu cara untuk membuat handling kendaraan terasa lebih stabil dan tidak mudah lepas kontrol khususnya saat berjalan dalam kecepatan tinggi dan menikung secara tajam, traksi ban pun lebih meningkat.

Pemakaian Pada Mobil Harian
Biasanya stabilizer digunakan pada kendaraan yang biasanya lebih membutuhkan khususnya seperti kendaraan jenis MPV atau SUV. Berbeda pada saat penggunaan balapan, kendaraan jenis sedan juga membutuhkan stabilizer tambahan tentunya khusus untuk mendapatkan kestabilan yang lebih maksimal, karena kendaraan dipacu dengan kecepatan tinggi disertai manuver yang sangat ekstrim.

Di mobil yang terbaru (MPV) biasanya telah dipasangkan stabilizer tambahan seperti jenis swaybar sebagai bawaan standar pabrik. Sedangkan pada mobil lama biasanya tidak terdapat stabilizer tambahan dan perlu dipasang dengan produk aftermarket bila menginginkan kestabilan yang lebih, ujar salah satu mekanik di Benri Motor - Rawamangun.



Sway Bar
Sway Bar biasanya memakai besi panjang yang disesuaikan dengan jenis serta lebar mobil kemudian dipasang pada bagian bawah (dikaitkan pada sasis dan suspensi). Sway bar umum digunakan pada setiap kendaraan baik kendaraan harian atau kendaraan balap, bahkan produsen mobil saat ini telah menggunakannya sebagai part original.

Sway bar ini memiliki memiliki dua fungsi yaitu :
1.Memberikan sandaran / menstabilkan antara suspensi dengan sasis
2.Memberikan perlakuan lebih / meminimalisir gejala body terbuang terhadap understeer (pengereman yang menyimpang saat melintasi tikungan)

Penggunaan sway bar ditujukan untuk mengurangi gejala limbung atau body roll pada mobil karena besi yang dikaitkan antara suspensi dengan sasis memberikan penguatan lebih terhadap bodi kepada sasis atau sebaliknya, sehingga saat berjalan kencang mobil menjadi stabil dan pengendalian mobil terasa lebih mantap.

Strut Bar
Strut bar biasanya adalah produk after market yang biasa dijual terpisah dengan sway bar. Biasanya digunakan untuk balapan tetapi pada produk tertentu dibuat untuk kendaraan harian. Strut bar ini dipasang di atas melintasi mesin mobil yang tersambung pada kaki-kaki depan mobil (biasanya digunakan mobil yang memiliki mesin di depan).

Strut bar dapat meningkatkan kestabilan dan akurasi pengendalian kendaraan, karena dapat mengurangi gejala peregangan di badan mobil dan membuat daya cengkeram ban terasa berlimpah terutama pada saat menikung di kecepatan tinggi. Namun karena berkurangnya daya regang di badan mobil, faktor kenyamanan pun sedikit berkurang.

Bila Mobil Terendam Banjir

Bila mobil anda terendam air akibat banjir atau terperosok dalam sungai sehingga air masuk kedalam mesin, kini ada solusi yang murah tanpa perlu membongkar mesin.

Untuk Mobil Bensin dan Diesel

Langkah 1 :Periksa filter udara apakah kondisinya basah atau kering, bila kering berarti air yang masuk kedalam mesin relatif lebih sedikit daripada bila basah.

Langkah 2: Lepaskan filter udara dan sarangannya dan keringkan dengan lap.

Langkah 3: Keringkan koil dan distributor serta kabel busi dari air

Langkah 4: Kuras oli mesin sampai habis dan lepaskan filter oli, bila ada air dalam oli yang dikuras dan pada filter oli yang dilepas ,berarti banyak air yang masuk kedalam mesin yang harus dikeluarkan. Selanjutnya tutup lubang filter oli dengan baut penutupnya dan seal kantong plastik agar tidak bocor atau rembes bila mesin diisi oli pelarut air yang sangat encer.

Langkah 5 :Tiup dengan angin melalui lubang pengisian oli agar semua oli dan air yang ada dapat keluar dari mesin.

Langkah 6 : Buka “rocker cover” mesin anda dan bersihkan dan keringkan air yang ada disitu.

Langkah 7 : Isi mesin dengan ” Oli spesial yang larut dengan air” yaitu Shell Dromus B , Esso Kutwell 30, 40,45 atau 50 , Mobilmet 122/110. atau TOTAL Lactuca LT2 Bila isi oli normal 3 liter anda harus mengisi oli pelarut sekitar 3,5 liter dengan cara menuang melalui klep atau camshaft mesin secara merata agar air yang terperangkap disana dapat larut oleh oli. Dan biarkan kondisi ini selama 2 jam , setelah itu gerakkan mesin agar berputar dengan cara sedikit didorong dalam kondisi masuk gigi 2 atau langsung
distart, tetapi kabel koilnya dilepas, agar mesin tidak hidup tetapi hanya berputar sedikit saja supaya air yang terperangkap disitu dapat keluar dan bercampur dengan oli pelarut..

Langkah 8: Kuras oli pelarut tersebut sampai habis dan perhatikan warnanya bila oli tersebut berwarna putih susu menandakan banyak air yang dilarutkannya, bila warnanya keruh berarti sedikit saja air yang
larut dan tunggu sekitar satu jam agar semua cairan oli pelarut terkuras habis.

Langkah 9
: Pasang filter oli yang baru dan Isi mesin dengan Pertamina Prina XP 20W50 Fastron 20W50 10W/40 dan Mesran Super untuk mesin bensin dan Pertamina Meditran SC 15W/40 , Meditran SX 15W40 atau Meditran S 40 untuk mesin diesel. Setelah isi oli cukup hidupkan mesin dan jalankan mesin ssekitar 1 jam agar mesin cukup panas. Setelah itu kuras kembali oli dari dalam mesin dan pastikan sudah tidak ada air dan buka filter oli dan periksa apa ada air disitu, bila masih ada air yang terlihat gantilah filter oli itu dengan yang baru, setelah ini barulah mesin bebas dari air yang masuk kedalam mesin.

Langkah 10 : Bila tangki bahan bakar kemasukan air, prinsipnya bahan bakar bensin dan solar mempunyai berat jenis lebih kecil dari air ,jadi bila air masuk maka bahan bakar ada diatas .kalau cukup banyak dapat dikeluarkan menggunakan slang kecil yang dimasukkan ketangki sampai kedasar dan disedot maka air akan keluar melalui selang kecil tersebut sampai habis. Bagi mesin bensin dapat mengeluarkan air yang tersisa dari saluran filter bensin sebelum masuk kepompa injektor hisaplah air dari situ sampai selesai , atau membuka baut untuk mengeluarkan bensin dari floater dikarburator alirkan sampai air habis. Bagi mesin diesel lakukan pemompaan melalui pompa tangan ditempat biasanya mengeluarkan busa dari tangki solar dan lakukan pemompaan sampai air habis

Langkah 11 : Isi mesin dengan oli pada langkah IX dan jalankanlah sebagaimana biasa.

Masalah dan Solusi Mobil susah distarter (Tambahan)

Sebelum dijelaskan masalah dan solusinya, ada baiknya perhatikan gambar berikut :



Bagian starter yang penting antara lain :

1. Switch Starter (solenoid switch)
3. Bendix starter 5. Arang Starter (Carbon Brush)

Apa yang harus anda lakukan ?

yang harus anda lakukan adalah mempelajari gejala2 yang timbul saat starter tidak mau bekerja, dari gejala2 tersebut dapat di tebak kemungkinan sumber kerusakan.

Gejala2 gejala yang sering muncul pada saat kita start antara lain :

1. Lampu indikator battery dan Oli pada dashboard tidak menyala sama sekali. 75% fusiblelink (kabel lemas kecil dengan soket putih dekat dengan terminal aki +) kotor atau putus. kemungkinan lain adalah
kepala aki kotor dan atau aki anda terkuras total setrumnya (jarang sekali).

2. Lampu indikator battery dan oli pada dashboard (warna merah) nyala namun meredup ketika di starter, 90% aki anda rusak atau kurang setrum.

3. Tedengar suara “gemeretek “ berulang ulang 75% aki anda rusak atau kurang setrum. 20% kepala aki kotor atau kabel ground anda sudah korosi.

4. Terdengar suara mesin berputar tetapi lemah seperti “ngeek..ngek…ngek….”. 75% bushing starter aus
sehingga anker starter sudah tidak dapat berputar pada sumbunya maka perputarannya menjadi sangat berat. 10% ada kemungkinan mesin anda terlalu berat untuk diputar, misalnya terjadi kerusakan pada crank saft, sistem timing dll.

5. Terdengar suara “cek..” satu kali saja setiap kali memutar kunci kontak…50% switch starter atau yang
disebut solenoid switch (pada gambar no.6) sudah tidak berfungsi dengan baik. 40% kunci kontak
anda kotor atau sudah aus. untuk mobil yang menggunakan relay starter 40% itu ada pada kerusakan relay.

6. Starter terkadang dimulai dengan suaraberat lalu enteng dan mesin hidup. Biasanya hal ini terjadi karena kesalahan penyetelan Fur dan Na..delco.

7. Pagi hari tidak dapat starter, pada siang hari starter lancar. 80% aki sudah soak tidak dapat menyimpan setrum untuk waktu yang lama.

8. Saat pagi mudah starter, jika sudah dipakai agak lama (panas) susah starter. 50% Angker starter sudah tidak center lagi..50% lagi adalah bushing starter yang sudah aus

9. Saat distarter tidak ada reaksi sama sekali, tidak ada bunyi. 50% gulungan starter anda Hangus atau terbakar /korslet. 45% Relay starter atau kunci kontak anda bermasalah. 5% kabel ke switch starter lepas.

10. Saat distarter terdengar suara dynamo starter mutar mendesing kencang “ssing…” 80% bendix starter (no 25 pada gambar) anda dol.

11. Terkadang bisa starter terkadang tidak, baik dalam keadaan panas maupun dingin, pagi atau malam. 75% Carbon Brush starter anda sudah pendek.25% body atau bantalan starter sudah hangus.

Setelah mempelajari gejala2 yang timbul, agar lebih detail mengetahui penyakit mobil anda, yang harus dilakukan adalah :

1. Lakukan pengecekan Voltase battery
anda, Battery yang bagus biasanya voltasenya tidak dibawah 12.4V, jika dibawah itu mungkin bisa saja starter namun tidak untuk starter panjang dan berulang ulang.

2. Jika analisa dari gejala gejala yang timbul diatas menjadikan starter sebagai tersangka utama maka lakukan pengetesan starter secara langsung. Dengan cara menggabungkan sumber setrum pada switch starter(pada gambar no.8) biasanya baut 12 dengan kabel tembaga yang besar dengan terminal kunci kontak (no. 9 pada gambar) yang terletak di switch starter juga (disamping kiri yang terdapat satu kabel terpasang padanya. Cabut kabel tersebut maka akan terlihat sebuah terminal kecil). “SEBELUM MELAKUKAN HAL INI PASTIKAN POSISI GIGI TRANSMISI PADA POSISI NETRAL” Gabungkan
no 8 dan no 9 dengan kabel atau obeng logam. Pada kondisi normal maka starter akan memutar mesin. Jika iya berarti kunci kontak anda atau relay
anda bermasalah. Jika tidak coba lakukan pengetesan no 3.
3. Jika cara diatas belum dapat mempersempit permasalahan lakukan penggabungan terminal no 8 pada gambar dengan terminal no 7 pada gambar yaitu berupa dua terminal baut 12 yang terdapat pada switch starter. Pada kondisi normal seharusnya Starter akan memutar dengan kencang tanpa memutar mesin. (karena gigi bendix tidak
didorong oleh switch starter jadi tidak memutar flw wheel). jika tidak maka
permasalahan kemungkinan besar terdapat pada dinamo starter anda, bisa
karena gulungan yang terbakar atau brush starter yang habis. bisa pula
karena kabel penyampai strum anda dari aki ke starter (ke terminal no 8 pada
gambar ) tidak terhubung secara benar.

Jumat, 27 November 2009

Beberapa Penyebab Mobil Susah Di Starter



Memang sebuah hal yang sangat menyebalkan dan membuat pusing kepala ketika tiba-tiba mobil mogok dan susah di starter, padahal sebelumnya lancar-lancar saja saat mesin di starter dan tidak menunjukkan gejala yang aneh pada mobil. Ini sebenarnya bukan sebuah hal yang aneh, karena memang kelistrikan mobil dapat mengalami masalah secara tiba-tiba tanpa sebelumnya disertai dengan tanda-tanda akan mengalami kerusakan. Terlebih jika pemilik mobil tidak rajin merawat kondisi mobil..ya wajar saja bila tiba-tiba mobilnya mogok ditengah jalan.

Jika timbul pertanyaan, 'kenapa tiba-tiba mobil saya bisa sulit di starter ya?..', sebenarnya banyak faktor yang bisa menyebabkan hal itu terjadi, bisa karena faktor kerusakan dari sistem kelistrikan ataupun dari kerusakan komponen mesin yang sifatnya sangat kompleks. Mungkin juga SO mania pernah mengalami hal seperti ini, jadi disini SO akan membantu menjabarkan apa saja yang sebenarnya bisa membuat mobil mengalami hal seperti itu.

Kelistrikan
Untuk yang disebabkan karena adanya kerusakan pada sistem kelistrikan, dapat terdeteksi jika saat distarter tidak menunjukkan adanya arus listrik tersambung atau mengalir yang bisa terdengar dari bunyi starter dari dinamo, seperti terdengar suara dinamo starter lemah dan mengayun atau bahkan tidak ada respon suara dinamo sama sekali, namun biasanya bila mobil didorong, mesin masih dapat menyala. Akan tetapi perlu diingat juga tidak semua mobil diperbolehkan untuk didorong untuk mengatasi mogok.

Untuk masalah kelistrikan umumnya bisa dilihat atau di cek pada beberapa bagian, yaitu bagian :
Aki (Accu) : Karena merupakan sumber dari kelistrikan pada mobil yang sangat mempunyai pengaruh besar terhadap suplai arus listrik, bagian ini yang harus pertama kali di cek kondisinya jika mobil menunjukkan ada masalah suplai arus listrik. Kalau aki (accu) mobil sudah terlihat kurang cairan dan umur aki sudah lebih dari 2 tahun juga bisa menyebabkan aki tekor dan tidak kuat mengalirkan arus untuk starter mesin mobil. Periksa juga kabel kutub pada aki, jika kotor karena kerak ataupun jamur dan soket kepala aki kendor bisa membuat aliran listrik mobil terganggu.
Kabel Sikring Utama : Tentunya kerusakan bagian ini sangat berkaitan terhadap masalah starter mobil. Cek kondisi kabel sikring utama pada mobil yang terletak dekat accu pada kutub positifnya, jika putus ganti sikring dengan yang baru.
Socket dan Kunci Kontak : Kendornya socket yang menyambungkan kunci kontak bisa menjadi biang keladi mobil tidak bisa menyala, tandanya adalah jika kunci kontak diputar namun tidak terdengar adanya dynamo starter yang bergerak, cek terlebih dahulu socket kunci kontak sebelum melihat kondisi aki. Rusaknya kunci kontak juga bisa menyebabkan mobil tidak bisa di starter.
Dynamo Starter : Bila dynamo starter rusak biasanya saat kunci kontak diputar hanya terdengar bunyi ck..ck. Segera perbaiki atau diganti dengan yang baru. Kerusakan juga bisa terjadi pada gear dinamo starter yang rusak, tandanya jika terdengar suara dinamo berfungsi namun hanya terdengar lepas / los sehingga tidak dapat menghidupkan putaran mesin.
Alternator/Dynamo Ampere : Pengisian alternator yang sudah kurang baik juga dapat menjadi salah satu penyebab mobil jadi susah di starter, karena dapat menyebabkan aki cepat drop atau tekor. Terlebih buat yang banyak memakai aksesoris elektronik / audio yang sangat banyak memakan arus, kelayakan kerja alternator harus diperhatikan, jika memang tidak sesuai lagi segera ganti dengan yang berdaya lebih besar.
Cek Kondisi dan Jalur Kabel-Kabel : Keadaan atau kondisi kabel elektrikal pada mobil yang sudah mengeras memperbesar kemungkinan kabel ataupun serat kabel didalamnya mudah putus sehingga dapat menjadi penyebabnya mobil tidak bisa menyala. Membenahi jalur kabel-kabel pada mobil, terutama untuk mobil lawas yang kelistrikannya sering bermasalah dan sudah lebih dari 10 tahun sangat disarankan. Serahkan pengerjaan pada bengkel yang ahli dalam membenahi perkabelan / urut kabel.

Mesin
Sedangkan bila disebabkan oleh kerusakan pada salah satu komponen pada mesin, biasanya ditandai dengan starter dan arus kelistrikan yang sangat baik namun tetap tidak mampu menyalakan mesin, dan biasanya bila mobil didorong tetap saja mesin tidak dapat menyala.

Jika mengalami masalah susah starter mobil karena ada kerusakan bagian mesin, ini bisa disebabkan adanya kerusakan pada beberapa bagian mesin, yaitu :
Platina : Untuk mobil yang masih menggunakan platina, kerusakan atau setelan platina yang tidak tepat akan menyebabkan mobil susah menyala saat di starter.
Karburator : Jika mobil masih menggunakan karburator untuk menyuplai bensin ke ruang pembakaran, karburator yang kotor dan setingan angin yang tidak tepat akan membuat mobil mesin mobil sulit menyala. Karena ini akan membuat pembakaran tidak berjalan baik.
Pompa Bensin : Tidak berfungsinya pompa bensin sudah pasti akan menyebabkan mobil mogok dan mesin tidak dapat dihidupkan karena aliran bensin ke karburator tidak berjalan.
Busi, Kabel Busi, Koil : Ketiga komponen ini berhubungan dengan pengapian pada mesin, jadi jika salah satu diantaranya mengalami kerusakan maka dapat dipastikan mesin akan sulit dinyalakan atau bahkan sama sekali tidak dapat menyala.
Bushing CDI : Bushing CDI adalah dudukan pulser atau magnet CDI. Kerusakan pada bagian ini juga salah satu penyebab susah starter, karena bila goyang dapat merubah posisi pulser yang berpengaruh pada timing pengapian dan putaran mesin dan memang harus dicek oleh bengkel yang ahli, karena jika tidak maka bisa-bisa salah mendeteksi sehingga yang dibilang rusak adalah CDI-nya itu sendiri.
CDI : CDI yang sudah mulai melemah komponennya pasti akan menyebabkan mobil tidak bisa di starter, karena tugasnya dalam mengatur pengapian dengan putaran mesin dapat terganggu. Faktor usia pemakaian juga bisa menjadi penyebab rusaknya CDI.
Sebenarnya diluar dari yang disebutkan dalam artikel ini, masih banyak faktor lainnya yang menyebabkan mobil mogok dan susah untuk di starter kembali. Untuk meminimalkan resiko mobil mogok sebenarnya bisa dilakukan dengan rajin melakukan perawatan berkala / tune up secara menyeluruh ke bengkel resmi dan memiliki kredibilitas baik.

(situsotomotif)

Selasa, 24 November 2009

Wheel Alignment (Keseimbangan Kaki-kaki Mobil)

Wheel Alignment ada tiga jenis istilah :

1. CAMBER

Camber adalah sudut kemiringan bidang ban dengan bidang vertikal. Disebut Positive Camber jika bagian atas ban menjorok keluar. Sedang bila bagian atas menjorok kedalam disebut dengan Negative Camber. Disebut Zero Camber jika bidang ban berimpit dengan bidang vertikal.



Tujuan Camber adalah supaya distribusi beban akan merata pada permukaan ban yang bersentuhan dengan jalan. Terlalu positive atau terlalu negative akan menyebabkan keausan ban tidak merata (sisi samping saja). Disamping itu pengendalian/handling akan kurang baik.

2. TOE

TOE didefinisikan sebagai perbedaan jarak antara bagian depan roda depan (kiri kanan) dan bagian belakang roda depan (kiri kanan). Disebut TOE-IN jika jarak dua roda bagian depan lebih pendek. Jika lebih panjang disebut TOE-OUT.



Tujuannya agar pergerakan roda depan dan belakang paralel/sejajar relatif terhadap bidang pusat mobil (secara geometrik). Terlalu TOE-IN atau TOE-OUT, ban akan menjadi cepat aus, handling kurang baik. Belok sedikit saja udah bunyi cit ... cit ... cit ... kayak slip.

3. CASTER

Caster didefinisikan sebagai sudut yang terjadi antara sumbu vertikal splndle ban dengan sumbu steering. Sumbu Steering adalah garis yang menghubungkan antara BALL JOINT dengan dudukan shock breaker (bgian body) atau garis yang ditarik dari pusat lower arm dengan upper arm. Disebut CASTER POSITIVE jika titik pertemuan kedua sumbu itu berada di depan titik pertemuan roda dan jalan. Disebut CASTER NEGATIVE jika titik pertemuan kedua sumbu tersebut berada dibelakang titik pertemuan ban dan jalan.



Umumnya semua mobil dirancang untuk mempunyai POSITIVE CASTER. Ini bertujuan untuk mendapakan stabilitas handling, dalam arti kata roda depan akan berusaha memposisikan diri lurus dengan jalan (nggak oleng kekiri dan kekanan). Terlalu Positive akan berakibat pengendalian jadi susah dan berat serta bumpy.

Check kebocoran Radiator

Overheat karena masalah radiator sering dialami oleh rekan-rekan. Jika kebocoran bisa dideteksi secara visual/kasat mata akan lebih mudah mengetahui/mengatasinya, lain halnya jika terjadi kebocoran sangat halus pada radiator yg tidak mudah terlihat secara kasat mata.

Oleh karena itu jika air di reservoar radiator selalu berkurang dan tidak kelihatan jika terjadi kebocoran di radiator, sebaiknya segera ke bengkel untuk mengechecknya, karena jika dibiarkan berlarut-larut bisa dipastikan suatu saat kita mengalami overheat di jalan karena habisnya air radiator yg berfungsi sebagai pendingin mesin tersebut. Sebaiknya periksakan mobil rekan-rekan ke bengkel yg mempunyai alat untuk mendeteksi kebocoran halus pada radiator dan semua perangkat yang berhubungan dengan sirkulasi air pendingin tersebut, mis. : water pump, selang-selang, sedangkan penyebab lain kemungkinan ada kebocoran di water jacket sehinggar air bisa menerobos ke ruang bakar, dll.
Alat tersebut biasa disebut "Pressure Tester yang berbentuk seperti di di bawah ini :






Tekanan tutup radiator yg terdapat pada gambar diatas tertera 1.1 kg/cm2 tentunya setiap kendaraan kemungkinan mempunyai standard yg berbeda-beda, maka sebaiknya mengacu pada standard bawaan mobil masing-masing

Minggu, 22 November 2009

Sekelumit tentang Minyak Rem (Brake Fluid)



Minyak rem adalah suatu jenis fluida yang diberikan tekanan oleh master silinder, digunakan untuk mengirimkan tekanan yang diberikan pada pedal rem menuju ke keempat roda kendaraan.

Kualitas produk fluida minyak rem ini dibedakan dengan viskositasnya, daya tahannya terhadap temperatur tinggi, kemampuan pelumasannya dan kesesuaiannya (compatible) dengan komponen-komponen sistem pengereman.

Pada kondisi normal, minyak rem ini biasanya menyerap kelembaban dan setelah 2 tahun berisi sekitar 3% air.

Keberadaan air ini sangat berbahaya karena :
• menguap saat pengereman intensif, yang menyebabkan pengereman melemah dan rugi efisiensi.
• air tersebut juga menyebabkan oksidasi pada komponen-komponen sistem pengereman.

Jumat, 20 November 2009

Penyebab Mesin Panas

Panas mesin yang berlebihan (overheat) jelas membuat performa mobil terganggu dan bahkan bisa terancam kerusakan fatal. Namun, sebelum hal tersebut benar-benar terjadi, lonjakan suhu mesin sudah pasti membuat tak nyaman mengemudikannya. Pada umumnya mobil memiliki rata-rata suhu ideal mesin berkisar dari 80 hingga 90 derajat Celsius. Ini terasa mulai mengganggu, bila panas mesin terus meningkat hingga mendekati angka 100 derajat C.

Banyak penyebab yang mendorong meningkatnya suhu mesin. Tak baiknya kerja sirkulasi air, putaran kipas yang tak maksimal, radiator tersumbat, serta karburator kotor, dan kerusakan beberapa komponen lain, menjadi penyebab paling sering melejitnya suhu mesin. Maka bila mendapati suhu mesin mobil mulai tak wajar, segeralah perhatikan sejumlah kerja komponen berkait dengan sistem pendingin. Berikut urutan yang perlu mendapat prioritas ketika mencari penyebab naiknya suhu mesin.

Periksa kerja radiator
Radiator merupakan 'tandon' air dengan tugas mendinginkan sirkulasi air panas yang berputar di dalam mesin. Karena memutar air, maka kadang beberapa saluran dalam radiator mengalami sumbatan akibat kerak atau kotoran. Bila itu terjadi, maka mesin akan meningkat suhunya akibat sirkulasi air terganggu. Suhu mesin tetap akan tinggi walaupun mobil melaju kencang di jalan bebas hambatan.

Ini terjadi karena sumbatan tersebut membuat tak lancarnya putaran air. Sementara kalau radiator mengalami kerusakan lain, seperti misalnya bocor, suhu mesin akan kembali normal, setelah mobil melaju kencang. Radiator bocor, bisa menyebabkan panas tinggi bila jumlah air minimal dalam komponen itu tak terpenuhi. Tetapi, sejauh air terus ditambah, radiator yang mengalami kebocoran kecil tak bakal mengganggu suhu mesin. Segara bawa kepada motir radiator, bila diketahui kemungkinan pengerakan saluran hingga terjadi sumbatan tersebut.

Periksa kerja kipas dan ekstra fan. Kerja kipas di ujung mesin memang sering mengalami 'kelelahan'. Demikian pula yang terjadi pada ekstra fan yang terletak pada bagian (luar) paling depan dari mesin. Pemeriksaan dapat dilakukan mandiri. Namun untuk lebih maksimal, setelah mencurigai terjadinya kerusakan dua komponen ini, pemeriksaan sebaiknya dilakukan pada montir yang khusus menjual jasa perbaikan kipas dan ekstra fan. Jasa tersebut biasanya ditawarkan berbarengan oleh penjaja servis dinamo dan radiator. Jangan mudah-mudah memutuskan untuk mengganti kedua komponen tersebut. Karena, kipas mesin maupun ekstra fan merupakan komponen yang relatif mudah untuk diperbaiki, bahkan diperbarui dan biasanya hanya memerlukan penggantian carbon brush (arang) pada motor extra fan dan jika dinamo extra fan juga sudah menimbulkan suara yg terlalu berisik, sekalian ganti bearing dinamonya. Seringkali extra fan tidak berputar hanya dikarenakan socket extra fan mengalami gangguan (terbakar karena panas/hubungan singkat) sehingga yg diperlukan hanyalah penggantian socketnya saja.

Curigai kerusakan thermostat
Seusai memeriksa kerja ketiga komponen tersebut, bila mesin tetap panas, sementara pengapian dan kerja mekanik mesin berjalan normal, kecurigaan boleh diarahkan pada kerusakan thermostat. Thermostat merupakan komponen dalam mesin yang berfungsi menstabilkan arus air yang berputar. Pada suhu tertentu (panas), komponen ini akan membuka saluran hingga sirkulasi air dalam mesin mengalir ke radiator untuk didinginkan oleh kipas, ekstra fan dan hembusan air dari arah depan.

Lalu, setelah didapat suhu maksimal untuk pembakaran, maka katup thermostat akan kembali menutup, hingga sirkulasi air hanya terjadi di dalam mesin. Demikian seterusnya, terjadi pembukatutupan katup thermostat sepanjang mesin berputar. Bila komponen ini rusak, maka akan terganggu pula sistem sirkulasi air yang menyebabkan suhu mesin meningkat. Komponen itu tak bisa diperbaiki. Maka bila dijumpai kerusakan thermostat maka penggantian dengan produk baru merupakan satu-satunya jalan keluar.

Curigai kerusakan pompa air (water pump)
Komponen yang satu ini sesuai namanya, berfungsi untuk memompakan air dalam mesin sehingga sirkulasi berlangsung terus menerus. Kerusakan water pump, biasanya diakibatkan karena kebocoran. Bila ini terjadi maka penggantian komponen wajib dilakukan, karena kebocoran water pump nyaris tak akan hilang bila dilakukan upaya perbaikan.

Kalaupun dipaksakan, kebocoran akan terus berulang. Namun, kalaupun kecurigaan terpaksa ditujukan pada kinerja pompa air, kerusakannya selain kebocoran terpantau dari tak berputarnya air pada raditor. Putaran air maskimal dalam radiator dapat dilihat dengan membuka penutup radiator saat mesin berputar. Amati gerakan air dari lubang radiator. Jangan sekali-kali membuka tutup radiator saat mesin berhenti namum mesin masih dalam keadaan suhu tinggi.

Kerusakan swicth suhu dan meter penara

Kalau seluruh kemungkinan tersebut selesai Anda periksa dan mungkin memperbaiki atau menggantinya, tetapi mesin tetap panas, cobalah periksa fungsi swicth dan meter pengukur suhu pada speedometer. Karena umumnya panas mesin merupakan kondisi yang komplek, maka hal sepele ini sering terabaikan, betapapun oleh montir ahli. Komponen swicth suhu tertanam pada blok mesin. Fungsinya melaporkan suhu di rangkaian mesin kepada meter penara yang terletak pada speedometer.

Pemeriksaan fungsi kedua komponen itu memang seharusnya dilakukan montir. Sebab diperlukan sejumlah peralatan yang tak umum dimiliki pengguna mobil. Bila semua prosedur tersebut telah dilalui, dan lagi-lagi temperatur mesin masih berlebihan, maka saran untuk membongkar mesin seperti yang akan dinyatakan para montir, rasanya harus diikuti. Bila ini terjadi yakinkan akan mengembalikan kerja mesin secara optimal.
( bid )

Sistem Sirkulasi AC Mobil

Kenali perangkat sirkulasi AC dan kerusakan apa saja yang bisa terjadi pada perangkat ini

Bila AC mobil Anda kerjanya sudah melemah alias tidak lagi menghembuskan hawa dingin dengan maksimal, belum tentu penyebabnya dari freon yang harus diisi kembali. Kerusakan pada salah satu perangkat sirkulasi AC dapat menyebabkan AC tak dingin lagi dan freon cepat habis. Untuk itu kenalilah beberapa perangkat sirkulasi AC dan kerusakan apa saja yang bisa terjadi pada perangkat ini yang mempengaruhi kerja AC mobil Anda :

a) Evaporator

• Fungsi : mengubah cairan freon menjadi gas dingin. Di perangkat inilah proses pendinginan cairan freon terjadi.

• Kerusakan : terjadi kebocoran akibat kotoran yang menumpuk sehingga menyebabkan korosi / keropos.

b) Termostat

• Fungsi : untuk menyalurkan daya listrik ke kompresor secara otomatis. Sensor pada thermostat akan mendeteksi suhu di evaporator sesuai setelan. Apabila thermostat dalam keadaan rusak maka evaporator bisa membeku karena pemutus arus listrik tidak berfungsi.

• Kerusakan : ditandai dengan keluarnya asap dari kisi AC serta adanya tetesan air seperti embun yang menetes dari evaporator.

c) Dryer

• Fungsi : tempat menyimpan freon sementara setelah dicairkan oleh kondensor untuk kemudian disuplai ke evaporator. Fungsi lainnya adalah sebagai penyaring kotoran dalam system sirkulasi AC.

• Kerusakan : tersumbatnya dryer oleh timbunan kotoran yang terbawa oleh kondensor. Bila dryer rusak maka suku AC menjadi tidak stabil dan berubah-ubah.

d) Katup Ekspansi

• Fungsi : menyemprot cairan Freon dari dyer ke evaporator dengan temperatur dan tekanan yang rendah.

• Kerusakan : katup ekspansi bisa rusak jika dryer juga rusak karena membawa kotoran ikut masuk sehingga kerusakan bisa merembet ke evaporator yang ikut terkena kotoran.

e) Kondensor

• Fungsi : Mengubah Freon menjadi cairan yang bertekanan tinggi dan bertemperatur tinggi.

• Kerusakan : Bisa terjadi kebocoran, kotoran debu dan lumpur juga bisa merusak komponen ini.

f) Kompresor

• Fungsi : Menekan cairan Freon ke kondensor.

• Kerusakan : Kebocoran sil, melemahnya kopling magnet, berkurangnya oli kompresor. Jika terjadi kerusakan biasanya disertai dengan tanda-tanda munculnya suara berisik saat AC dalam kondisi on.


Sumber : www.oto.co.id

Sistem Pendingin Mesin

Salah satu faktor yang mendukung panjangnya umur pakai dari mesin adalah terjaga baiknya kondisi Cooling System atau sistem pendingin mesin. Terutama untuk mesin diesel yang bekerja pada rasio kompresi yang sangat tinggi sehingga panas mesin merupakan hal yang krusial dalam kestabilan operasinya.
Salah satu faktor yang mendukung panjangnya umur pakai dari mesin adalah terjaga baiknya kondisi Cooling System atau sistem pendingin mesin. Terutama untuk mesin diesel yang bekerja pada rasio kompresi yang sangat tinggi sehingga panas mesin merupakan hal yang krusial dalam kestabilan operasinya. Seperti yang kita tahu, mesin diesel pada aplikasi otomotif memakai air sebagai medium pendingin, dimana air ditampung di dalam radiator dan dibantu oleh water pump atau pompa air sebagai perangkat pembantu sirkulasinya.

Secara garis besar komponen sistem pendingin yang utama antara lain adalah:

* Radiator sebagai penampung air sebagai medium pendingin dan perangkat pelepas panas medium pendingin.
* Waterpump atau pompa air sebagai perangkat distribusi sirkulasi medium pendingin
* Cooling fan
* Thermostat sebagai pengatur sirkulasi medium pendingin.
* Selang air sebagai pengalir sirkulasi air diluar water jacket.
* Water jacket atau alur air di dalam blok mesin sebagai jalur sirkulasi medium pendingin dalam tugasnya menjaga temperatur kerja mesin.
* Fan Shrout

Masing masing komponen sistem tersebut memiliki ketergantungan dan menjadi satu kesatuan yang utuh agar temperatur kerja mesin dapat terjaga.

Sistem sirkulasi sistem pendingin mesin dengan medium air adalah sebagai berikut. Ketika mesin baru akan dihidupkan (biasanya di pagi hari), suhu air pada radiator berkisar pada suhu ruang yaitu sekitar 23 deg.C. Ketika mesin dinyalakan, air yang berada di dalam blok mesin bersirkulasi dengan bantuan waterpump melewati selang by-pass tanpa melewati radiator. Mengapa tidak melewati radiator? Itu dikarenakan lubang air menuju radiator masih ditutup oleh termostat, sementara itu lubang by-pass yang letaknya berseberangan dengan lubang menuju radiator terbuka memungkinkan waterpump mengalirkan air yang keluar dari blok mesin untuk kembali masuk ke dalam blok mesin untuk mendinginkan silinder, oil cooler dan cylinder head. Mengapa dibuat demikian? Fase ini disebut sebagai fase pemanasan dimana air yang bersirkulasi di dalam blok mesin sengaja tidak di dinginkan agar suhu kerja mesin, berkisar di 85-90 deg.C cepat tercapai.

Ketika mesin mencapai suhu kerja, temperatur air pada sistem sirkulasi fase pendinginan pun naik hingga 85-90 deg.C. Ketika air dengan temperatur tersebut sampai ke rumah thermostat, thermostat yang oleh pabrikan di-set untuk membuka pada suhu antara 85-90 deg.C membuka, sehingga memungkinkan air dari blok mesin masuk ke radiator. Dengan membukanya thermostat, ujung dari thermostat tersebut menutup lubang by-pass yang berseberangan dengan jalur keluar air. Dengan tertutupnya lubang by-pass tersebut juga memungkinkan waterpump untuk memompa air dari dalam radiator untuk menjaga temperatur kerja dari mesin tersebut. Air yang keluar dari blok mesin masuk ke radiator untuk didinginkan dengan bantuan tiupan angin dari fan, baik mekanik maupun elektrik. Fase ini disebut fase pendinginan. Disaat mesin berkerja pada putaran rendah, suhu kerja mesin turun dari 85 deg.C, maka otomatis si thermostat kembali menutup untuk menjaga temperatur air tidak berkurang dari suhu kerja mesin, dan akan membuka kembali ketika suhu tersebut tercapai kembali. Kedua fase ini berpindah secara bergantian bergantung dari temperatur mesin itu sendiri.

Ada kesalahpahaman yang terjadi pada pengguna kendaraan yaitu melepas thermostat karena dianggap benda tersebut mengakibatkan temperatur mesin naik dari yang semestinya. Hal ini perlu dicermati karena seperti komponen mesin yang lain, thermostat pun memiliki umur pakai. Indikasi dari thermostat sudah tidak dapat bekerja secara maksimal adalah temperatur mesin naik lebih tinggi dari suhu normalnya bila dilihat dari indikator temperatur di dalam kendaraan. Mencopot thermostat bukan sebuah tindakan yang bijaksana karena dengan mengilangkan thermostat sebagai pengatur sirkulasi air di sistem pendinginan terebut, sirkulasi air akan berjalan tidak sempurna. Tanpa thermostat, fase pemanasan dan fase pendinginan tidak terjadi, dikarenakan pada temperatur mesin masih dingin, air sudah masuk ke radiator, padahal temperatur air belum perlu untuk didinginkan. Tanpa thermostat, lubang by-pass pun tidak tertutup sehingga waterpump akan memompa air dari lubang by-pass tersebut. Hal ini mengakibatkan debit air yang didesain untuk berjalan di keseluruhan waterjacket tidak tercapai. Suplai air menuju ke tempat terjauh dari waterpump terganggu karena adanya pencabangan, jalur pertama yaitu jalur bypass langsung ke kembali ke waterpump sementara jalur kedua ke waterjacket. Dengan berkurangnya debit air tersebut, pendinginan untuk silinder nomor 3 dan nomor 4 menjadi berkurang, mengakibatkan suhu pada kedua silinder ini naik dari suhu kerja optimalnya. Terlebih lagi, temperatur air yang dideteksi oleh sender/sensor temperatur air adalah air yang baru saja didinginkan oleh radiator yang secara tidak sengaja terhisap oleh waterpump karena terbukanya lubang by-pass sehingga pada panel indikator temperatur menunjukkan suhu mesin dingin sementara pada silinder 3 dan 4 tidak mendapatkan pendinginan yang cukup. Pada kondisi ekstrem, kurangnya pendinginan akan memicu pemuaian piston sehingga besar kemungkinan piston tersebut macet karena pemuaian tersebut.

Permasalahan pada cooling system dapat dicermati dengan melihat apakah fungsi masing masing komponen bekerja dengan baik. Untuk mengecek apakah thermostat masih berfungsi dengan baik dapat dengan cara melepas perangkat tersebut kemudian merebusnya di dalam panci berisi air. Ketika air mendidih, thermostat tersebut harus sudah membuka, apabila tidak artinya sudah tidak dapat dipakai lagi. Untuk waterpump, apabila terlihat ada tetesan air dari lubang dibawah as pulley, itu merupakan tanda awal bahwa waterpump tersebut mengalami kerusakan. Waterpump yang rusak tidak dapat diperbaiki, harus diganti dengan yang baru. Apabila kondisi thermostat dan waterpump dalam keadaan baik namun temperatur masih diatas normal, besar kemungkinan radiator sudah tidak berfungsi dengan baik. Untuk perbaikannya bisa dilakukan dengan bantuan tukang radiator. Kondisi clamp dari selang selang pun harus dicermati, karena apabila kerapatan clamp sudah tidak pada kondisi normal, air panas dapat keluar dari sela sela selang karetnya, lama kelamaan air akan habis sehingga mengakibatkan mesin mengalami overheating.

Sebagai tambahan dari sistem pendinginan di atas, untuk mengoptimalkan kerja cooling fan atau kipas pendingin udara dalam menjaga kestabilan suhu air di radiator, penggunaan fan shrout atau rumah kipas mutlak harus ada. Absennya fan shrout membuat hembusan udara dari fan tidak terfokus pada radiator, apalagi bila kendaraan melaju pada kecepatan tinggi. Hembusan udara dari arah bawah kendaraan dapat memecah konsentrasi udara pendingin yang ditiup oleh fan ke radiator


Trims to Mas Taufik

Kamis, 19 November 2009

'Kaki' Mobil Sehat, Usir Penat!

Pernahkah Anda merasakan kelelahan yang luar biasa saat Anda melakukan perjalanan jauh dengan mobil Anda? Mungkin mobil Anda mempunyai masalah pada bagian kaki-kakinya, yang tugasnya adalah menopang body mobil dan keseluruhan beban yang harus dibawanya. Dari tugas yang harus ditanggung tersebut, Anda tentunya bisa memahami seberapa vital fungsi dari kaki-kaki mobil Anda.

Maka dari itu, sebaiknya Anda perlu memeriksa kondisinya, terutama setelah Anda melakukan perjalanan yang jauh. Ada baiknya Anda memeriksanya sendiri terlebih dahulu, sebelum Anda meyerahkan mobil Anda ke bengkel. Beberapa hal yang perlu diperiksa pada sistem kaki-kaki mobil Anda, setelah perjalanan yang jauh adalah sebagai berikut.

1. Rem

- Untuk Rem Mobil Model Teromol

Setelah Anda melakukan perjalanan yang jauh, periksalah kondisi rem mobil Anda. Caranya cukup mudah, bahkan Anda bisa melakukannya sambil duduk di dalam kabin mobil Anda. Untuk memeriksa ketebalan kanvas rem mobil Anda, lakukanlah dengan bantuan rem tangan. Rem tangan berhubungan dengan rem belakang mobil Anda.

Jika Anda akan melakukan pengecekan dengan cara seperti ini, berarti Anda harus mengingat ketinggian tuas saat ditarik sehingga bisa dibandingkan dengan posisi yang sekarang. Tambah tinggi posisi rem tangan, berarti rem tambah tipis.


Rem Tangan

Semisal, sebelum dipakai perjalanan, saat rem tangan ditarik maksimal terdengar 5 kali bunyi 'klik' mobil sudah dalam keadaan terkunci dan setelah dipakai perjalanan, saat rem tangan ditarik maksimal terdengar bunyi 'klik' hingga lebih dari 5 kali, berarti rem mobil Anda tambah tipis. Sehingga, Anda bisa kembali menyetel kembali jarak rem dengan teromol.

- Untuk Rem Mobil Model Cakram

Anda perlu membuka ban terlebih dahulu, lalu periksa ketebalan kampas remnya. Jika sudah kurang dari 1 mm, segera ganti dengan yang baru.


Pengecekan Shockbreaker

2. Shockbreaker

Untuk mengeceknya, tekan bodi mobil Anda sekuatnya, lalu lihat pantulannya. Jika 'tendangan balik'-nya berulang-ulang, berarti shockbreaker mobil Anda sudah waktunya diganti. Sama halnya, jika pantulannya lebih tinggi dibandingkan dengan sebelum bodi mobil ditekan. Hal ini sangat perlu penanganan segera dan tidak bisa ditunda lagi. Sehingga Anda harus membawanya ke bengkel mobil terpercaya yang terdekat dan kemudian ganti dengan shockbreaker yang baru.

3. Spooring dan Balancing

Khusus untuk spooring dan balancing roda, harus ditangani oleh bengkel yang ahli di bidang itu. Gejala ban yang membutuhkan spooring adalah saat dikendarai, mobil serasa 'melayang' dan antara kemudi dengan roda seolah 'tak kompak' atau 'tak sinkron'. Sehingga, mobil Anda membutuhkan keselarasan roda kiri dan kanan. Begitu pula dengan balancing, perlu ditimbang ulang keseimbangan rodanya. Gejala ketidakseimbangan pada roda adalah saat mobil dipakai pada kecepatan yang tinggi, kemudi terasa bergetar.

So, segera periksa sistem kaki-kaki mobil Anda, sekarang juga!

KapanLagi.com

Tips Mudah Membuat Suhu Mobil Nyaman

Setelah memarkir mobil lebih dari 1,5 jam di bawah terik matahari, lalu Anda masuk, pasti panasanya serasa di tengah gurun pasir, apalagi jika baru saja keluar dari kantor dengan berbagai macam persoalan yang belum terselesaikan.Berikut ini Tips meminimalisasi suhu interior mobil agar tetap nyaman meski Anda memarkirnya di tempat panas:

1. Kaca Film Berkualitas. Pilih kaca film dengan daya tolak panas yang tinggi (40%-90%). Harganya memang relatif lebih mahal, tapi umur pemakaiannya juga lebih panjang. Selain itu juga meningkatkan kenyamanan dan keamanan Anda saat berada di dalam mobil.

2. Tempat Duduk Kulit/Semi Kulit. Tempat duduk kulit memang terlihat lebih mewah dan nyaman, namun kenyamanannya akan berkurang saat tempat duduk terekspose oleh terik matahari, karena sifat kulit yang menyerap panas. Karena itu sebaiknya Anda menghindari penggunaan tempat duduk yang tebuat dari kulit.

3. Screen Sunshade. Sebaiknya anda selalu menyediakan screen sunshade untuk melindungi matahari yang masuk melalui kaca mobil Anda. Biasanya alat ini digunakan di bagian kaca depan mobil saat mobil diparkir, untuk memblokir sinar matahari. Alat ini selain melindungi suhu bagian dalam mobil juga melindungi dashboard mobil Anda dari terik matahari yang menyengat

4. Service AC secara rutin minimal 6 bulan sekali, jangan menunggu ada kerusakan dulu baru diservice

Perilaku Salah Penggunaan Mobil

Kondisi mobil bisa dilihat dari perilaku pemiliknya ketika mengemudi. Apabila biasanya komponen berumur 2-3 tahun, akibat perilaku salah, dapat berusia separuhnya. Untuk itu berikut ini disampaikan tips menghindari perilaku-perilaku Salah dalam penggunaan mobil:

1. Setengah Kopling. Hal ini biasanya terjadi ketikamobil sedang menaiki tanjakan dan dalam kondisi jalan macet atau padat merayap. Agar tidak mundur sekaligus cepat jika mulai maju, pengemudi melakukan trik setengah kopling. Jenis mengemudi dengan kopling tetap diinjak ketika mobil sedang melaju juga dapat dikategorikan pada penggunaan setengah kopling. Apabila dibiarkan terus lama kelamaan kampas kopling akan cepat habis. Deteksi paling mudah adalah dengan bau sangit saat dipakai untuk menanjak. Selain itu, meski pedal kopling dilepas mobil tetap tidak melaju dengan kencang karena sudah slip. Akan lebih bijaksana apabila Anda menggunakan hand rem (rem tangan) untuk mengatasi medan ini.

2. Lepas Kopling Menghentak. Lepas kopling menghentak diiringi dengan menekan pedal gas dalam-dalam membuat konsumsi bahan bakar lebih boros. Selain it, untuk untuk mobil penggerak roda belakang seperti toyota kijang dan lainnya, komponen yang paling sering kena adalah cross joint. Hal ini dapat dideteksi dengan melepas pedal kopling dan menginjak pedal gas akan terdengar dentingan besi beradu dan gemerutuk di kolong mobil. Sementara untuk mobil dengan penggerak roda depan, komponen yang pling sering kena adalah CV joint atau sering disebut juga kepala as roda.

3. Mengerem Keras. Biasanya pengemudi suka menekan pedal rem dalam-dalam dengan jarak titik pengereman pendek. Kalu biasanya dalam pemaiakan normal kampas rem baru habis setelah 2-3 tahun, dengan teknik ini paling hanya butuh waktu 1 tahun karena kampas rem bekerja lebih keras dari biasanya.

4. Menerjang Jalan Rusak. Disini yang paling diwaspadai adalah bagian kai-kaki. Mulai dari shockbreaker, bushing, arm, ball joint, tie rod sampai dengan roda dan velg. Terlebih apabila mobil sedang kondisi mengangkut beban berat. Hal ini akan menyebabkan benturan yang terjadi lebih sering yang pada akhirnya akan memprcepat umur komponen

5. Menahan Setir Saat Berbelok. Biasanya sering dilakukan ketika sedang memarkir kendaraan. Untuk mobil-mobil yang telah menggunakan power steering sistem hidrolis akan menyebabkan kerusakan pada sil pompa power steering. Pada umumnya tekanan pompa akan bekerja maksimal saat roda dibelokan hingga mentok. Apabila setir tidak dikembalikan, tekanan akan terjadi terus menerus yang lama

tipsanda.com

Senin, 16 November 2009

Tips Lulus Uji Emisi Mobil Tua/Berumur

Jakarta - Aturan uji emisi menjadi momok bagi mobil-mobil tua. Nah biar mobil kesayangan bisa lulus uji emisi mobil harus sering dirawat.

"Biasanya mobil diatas 5 tahun tidak lulus uji emisi, karena kurang perawatan. Kalau tidak lulus yang siap-siap aja keluar uang Rp 50 ribu sampai Rp 400 ribu sesuai dengan kerusakan," kata Manager Operasional Nawilis, Bambang Setyono kepada detikOto, Selasa (10/11/2009).

Nah, dalam hal ini bengkel Nawilis yang terletak di jalan Radio Dalam, Jakarta Selatan siap memberikan beberapa tips untuk menekan kadar emisi pada mobil tua Anda.

1. Jika Anda pemiliki mobil tua sebaiknya melakukan perawatan berkala agar kondisi mobil tetap prima. Hal itu untuk mencegah mesin terasa kurang enak, tidak bertenaga, serta bisa menekan kadar gas buang pada mobil.

Perawatan dapat dilakukan dengan membersihkan saringan udara, saringan bensin, saringan oli, tutup distributor pada titik pembagi ke busi-busi, busi, cek sistem pengapian. Ganti sparepart fastmoving pada mesin jika memang sudah waktunya, atau ikuti aturan buku panduan.

2. Jangan lupa cek kompresi pada kendaraan Anda. Sebab bila yang satu ini bermasalah, bisa menyebabkan kadar emisi gas pada mobil Anda bertambah. Keuntungan memperhatikan part yang satu ini juga bisa menjaga agar kompresi atau Engine Compression Ratio pada ruang bakar mesin tetap baik.

Namun jika mobil Anda sudah bermasalah sebaiknya Anda segera membawanya ke bengkel langganan Anda. Sebab tidak lulus baku mutu pada mobil Anda berarti mesin mobil Anda sudah bermasalah dan itu harus ditanggapi dengan cepat untuk menjaga mesin mobil tetap fit.

Bambang menyarankan Anda untuk mendiagnosa kerusakan pada mesin mobil kesayangan Anda di bengkel langganan.

Sebab, semua kerusakan tergantung pada data terlebih dahulu. Hal itu menyangkut campuran udara pada bensin, pengapian, tekanan kompresi, kehausan mesin.

"Penanganan itu tergantung dari data kerusakan. Jadi kalau ada kerusakan, jangan sungkan untuk membenahi mesin mobil," tambahnya.

Muhamad Ikhsan - detikOto

Jumat, 13 November 2009

Akhir Nopember 2009, sanksi uji emisi mulai diberlakukan



Rencana Badan Pengelola Lingkungan Hidup (BPLHD) menegakkan sanksi bagi pelanggar uji emisi dengan denda antara Rp 500 ribu hingga Rp 50 juta, mendapat dukungan dari DPRD DKI Jakarta. Namun, untuk teknis pelaksanaannya akan dibahas lebih lanjut oleh Pemprop DKI bersama DPRD.
Ketua DPRD DKI Jakarta, Ferial Sofyan mengatakan, pada dasarnya kalangan dewan sepakat adanya pemberian sanksi bagi pelanggar uji emisi tersebut. Namun hal itu masih pembahasan lebih lanjut agar saat penerapannya di lapangan tepat sasaran.
“Perlu dibahas lebih lanjut soal berapa besar sanksi yang akan diberikan. Ya, lebih jauh lagi dengan adanya tes di lapangan,” ungkap Ferial di gedung DPRD Jakarta, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Kamis (5/11).
Ferial mengatakan, penerapan uji emisi tersebut perlu dirancang secara teknis mengenai pola-pola yang akan dilakukan di lapangan. “Kita perlu tingkatkan uji emisi ini dengan pola-pola lebih baru lagi, kalau perlu adanya suatu sanksi mengikat,” ujarnya.
Menurut Ferial, pengawasan dan pengetatan uji emisi penting dilakukan menyusul kekhawatiran adanya penjualan bebas stiker uji emisi palsu.
“Kita juga khawatir itu jadi barang dagangan. Apalagi, saat ini kita dengar stiker uji emisi banyak diperjualbelikan bebas di masyarakat,” ungkapnya.
Ia menambahkan, ke depan perlu ada langkah-langkah bersama untuk mengevaluasi dan melakukan langkah yang lebih konkret dalam penerapan uji emisi tersebut.
“Karena terus terang saja kita punya Perdanya, tapi kalah cepat dengan wilayah lain,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Penegakan Hukum Lingkungan BPLHD DKI Jakarta, Ridwan Panjaitan mengatakan, setelah uji teguran simpatik selesai dilakukan di lima wilayah DKI Jakarta, maka mekanisme penegakan hukum perlu diterapkan.
“Jika tidak ada halangan, sesuai rencana penegakan hukum tersebut akan diberlakukan mulai akhir Nopember,” kata Ridwan di Balaikota, Jakarta Pusat, Kamis (5/11).
Pelanggaran terhadap Perda No 2 tahun 2005 ini bukan termasuk tindak pidana ringan (tipiring). Pelanggar akan dikenakan denda maksimal Rp 50 juta atau kurungan maksimal enam bulan penjara. “Dalam hal ini tidak bisa menganut tipiring, prosesnya lebih panjang,” ucapnya.
Saat ini telah tersedia sebanyak 238 bengkel pelaksana uji emisi (BPUE) tersertifikasi dan 568 teknisi bersertifikat yang tersebar di lima wilayah DKI Jakarta. Bagi kendaraan yang belum mempunyai stiker uji emisi diharapkan mendatangi bengkel-bengkel yang telah tersertifikasi tersebut.
“Pada akhir Nopember nanti, jika kedapatan kendaraan yang tidak mempunyai stiker uji emisi akan distop dan diuji. Dan jika tidak lulus akan langsung dilakukan pemberkasan dan diserahkan ke pengadilan negri,” jelasnya.
Ridwan mengimbau kepada masyarakat agar bersama-sama menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat dengan merawat kendaraan masing-masing. Selain menciptakan udara yang bersih dengan merawat kendaraan juga dapat berimbas dengan penghematan keuangan dan umur kendaraan lebih panjang.
“Salah satu keuntungan dengan melakukan uji emisi yaitu kendaraan kita akan awet. Sekitar sepuluh persen menghemat pembiayaan karena sistem perbaikan yang bagus,” ujarnya.(*)

Salah Kaprah Seputar Pengapian di Mobil

Mobil-mobil produksi sekarang ini umumnya sudah dilengkapi dengan sistem pengapian yang canggih. Tujuannya, tentu berkaitan dengan efisiensi bahan bakar, tetapi tanpa mengorbankan performa.

Namun, kecanggihan sistem pengapian membuatnya semakin sulit diutak-atik. "Pabrikan sekarang sudah membuat sistem pengapian dengan presisi agar konsumsi bahan bakar kian efisien," jelas Taqwa SS, juragan bengkel Garden Speed di Jakarta Barat.

Akan tetapi, lanjutnya, untuk pemakaian harian, langkah memaksimalkan pengapian dengan komponen standar menjadi tidak begitu penting sehingga sistem pengapian langsung (direct fire) pada mobil-mobil sekarang jarang disentuh ketika akan di-upgrade.

Ada juga yang memaksimalkan pengapian dengan menggunakan komponen aftermarket. "Naiknya enggak banyak, palilng cuma 1 dk," ujar Dalvin dari CK Motorsport. Hal itu bisa terjadi bila kondisi mesin masih standar.

Supaya terhindar dari pengetahuan dan kebiasaan yang salah seputar pengapian, simak petunjuk di bawah ini.

1. Besarnya voltase bukan segalanya
Kemampuan koil untuk memproduksi voltase arus listrik akan membuat pembakaran maksimal dan efisien memang benar. Namun yang terpenting, time delivery-nya. "Time delivery adalah waktu yang diperlukan pada saat arus listrik mengalir dari koil sampai ke busi," ungkap Taqwa. Semakin singkat waktunya, Taqwa melanjutkan, semakin baik pembakaran pada mesin. Untuk sistem direct ignition, time delivery-nya sangat singkat karena arus listrik dari koil langsung dikirim ke busi. Adapun sistem yang tak langsung (indirect) masih membutuhkan distributor.
2. Jangan ganti busi sembarangan
Busi berperforma tinggi, yang diincar karakteristiknya, tidak jauh beda dengan busi aslinya. Ini seperti restriktor dan heat range-nya. Sampai meleset, kerja mesin akan terganggu. Sudah begitu, harganya yang berkisar Rp 50.000-Rp 100.000 per satuan tidak sesuai dengan peningkatan tenaga yang dihasilkan.
3. Pemakaian koil high performace
Untuk mesin mobil yang sudah menganut direct ignition bukan hal yang mutlak pakai koil high performance. Selain harga selangit, kemampuan koil standar sudah cukup, kalau kebutuhannya untuk harian. Lain hal kalau sudah dimodifikasi ekstrem, seperti aplikasi turbo. Sebabnya, pada tahap itu, suplai arus listrik dari koil standar terlalu kecil.
4. Volt stabilizer dan ground wiring
Pemakaian dua komponen ini tidak mendongkrak tenaga yang signifikan, tetapi tetap perlu dipakai. Fungsinya memaksimalkan kualitas pengapian lantaran arus listrik yang ada di mesin menjadi lebih stabil.
5. Pemasangan piggyback
Fungsinya bukan untuk utak-atik setelan mesin, tetapi juga bisa memaksimalkan sektor pengapian. Dengan pemakaian piggyback, waktu pengapian bisa disetel sesuai kebutuhan. Caranya, majukan waktu pengapian beberapa derajat. Efeknya, harus dibarengi dengan pemakaian bahan bakar yang lebih berkualitas. Jika tidak, mesin bisa ngelitik. (Tomo)

Kompas.com

Kamis, 12 November 2009

Tips Mendahului Kendaraan di Jalan

Mencapai tujuan perjalanan merupakan harapan semua pengemudi dan penumpang, cara mengemudi kendaraan menjadi faktor yang sangat berpengaruh terhadapnya.

Saat kendaraan memiliki beban penuh, kinerja ban, suspensi, serta kaki-kaki akan berkerja keras hingga mencapai batas maksimum, pergerakan kendaraan yang mendadak dapat menmbuat kendaraan sulit dikendalikan, sebagai akibat pergerakan titik berat kendaraan yang tidak stabil.

Lakukan akselerasi secara bertahap, lepaskan pedal kopling perlahan, pergunakan gigi yang tepat.

Berikut beberapa tips pengendalian, semoga memberikan manfaat :

1. Jangan lakukan zig-zag, kerja suspensi pada batas maksimum akan mengakibatkan kurangnya daya cengkeraman ban, sehingga kendaraan akan mudah mengalami SELIP.

2. Pastikan kondisi lalu lintas aman dan memungkinkan baik kendaraan dari depan, BELAKANG, maupun arah berlawanan.

3. Gunakan lampu SEIN kanan sebagai media informasi akan menyalip.

4. Pastikan kembali melalui spion kondisi sekitar kendaraan, termasuk dari arah berlawanan akan POTENSI gangguan serta kecepatan kendaraan dari arah berlawanan.

5. Pergunakan posisi gigi yang tepat, tidak perlu menurunkan gigi bila DIRASA yang sedang dipergunakan sudah cukup dengan putaran mesin minimal 2000 rpm.

6. Gerakkan setir secara HALUS disertai dengan akselerasi.

7. BILA perlu, sertai dengan kedipan lampu jauh dan atau klakson.

8. Jangan terlalu dekat antara SISI kendaraan dengan kendaraan yang dilalui, usahakan minimal 1 meter.

9. Perhatikan marka jalan, pastikan kendaraan yang dilaui ( terutama bis ) untuk tidak bergerak MELEWATI marka, yang berarti akan menghalangi kendaraan anda.

10. Bila lampu kanan kendaraan yang telah dilalui terlihat pada SPION kiri, perlahan gerakkan kendaraan kembali menuju lajur kiri.

11. HINDARI menyalip di tikungan, naikan, serta jembatan karena selain bidang pandang terbatas, ruang manuver kendaraan yang juga terbatas cenderung berbahaya.

12. Akan banyak ditemui di perjalanan bahwa kendaraan SETELAH menyalip menggunakan sein kiri. Maksudnya adalah memberi informasi kepada kendaraan yang dilalui tentang manuver selanjutnya.
Namun ada pula yang saat menyalip langsung menggunakan sein kiri, sein ini dimaksudkan agar kendaraan yang dibelakangnya TIDAK IKUT menyalip, karena kondisi dari arah berlawanan kurang ataupun tidak aman untuk kendaraan selanjutnya menyalip.

13. Jangan menggunakan BAHU jalan, karena merupakan tempat kendaraan berhenti. Dan supir sulit mengawasi kondisi bahu jalan.

14. Jangan pula menyalip dari LAJUR KIRI, kecuali keadaan memaksa demikian.

15. Bila kendaraan lain menyalip, PELANKAN sedikit kecepatan kendaraan agar kendaraan tersebut dapat kembali kelajur kiri dengan BAIK dan lebih cepat menyalipnya. Juga menjaga jarak agar lebih AMAN, bila kendaraan tersebut kembali ke lajur kiri terlalu cepat karena kurang mahir mengemudi ataupun menghindari sesuatu.

Kopling Suzuki Karimun : Masalah dan Solusi

1. Susah masuk gigi persneling baik saat mesin dimatikan maupun di hidupkan : hal ini berarti terdapat kesalahan pada sistem mekanik pengoper gigi hal ini dapat berupa tongkat yang sudah oblak, sift cable atau kabel gigi yang sudah rusak atau putus atau mekanisme pengoper gigi didalam gearbox.

2. Kopling susah masuk gigi hanya pada saat mesin di hidupkan atau dinyalakan, namun mudah jika mesin dimatikan : dalam hal ini ada 2 kemungkinan kerusakan yang pertama adalah Kerusakan terjadi pada mekanisme pendorong clutch release bearing yaitu : master kopling atas bawah, atau kabel kopling yang masih menggunakan kabel, Fork/garpu kopling retak, bushing fork dan atau clutch release bearing atau drek lahar itu sendiri. Kemungkinan yang kedua adalah kerusakan terjadi pada Clutch cover atau dekrup, biasanya ada ciri2 tambahan jika kerusakan terjadi pada dekrup anda yaitu biasanya akan lebih susah masuk gigi lagi setelah melakukan perjalanan yang cukup jauh atau kondisi dekrup sudah panas, gigi akan semakin susah di pindahkan.

3. Kopling bergetar saat pertama mau jalan : 90% hal ini terjadi karena penggunaan Clutch disc atau plat kopling yang kurang bagus (pantekan atau imitasi murahan), 10% fly wheel bergelombang.

4. Suara mesin besar (rpm tinggi) tapi mobil ga mau lari (acceleration kurang) : 80% hal ini terjadi karena platkopling anda sudah tipis, dan lebih parah lagi akan timbul bau "sangit" ketika kita memaksa untuk accelerasi. 20% Fly wheel aus atau "legok" hal ini biasanya terjadi karena penggunaan plat kopling yang kurang bagus bahanya (imitasi).

5. Terdengar suara2 dari transmisi : ada beberapa jenis suara yang mungkin timbul dalam transmisi antaralain :
a. Bunyi Clutch release Bearing = bunyi dari drek lahar ini akan terdengar ketika kita menginjak kopling saat mesin hidup, dan akan hilang suaranya ketika kita melepas kopling.

b. Bunyi Pilot bearing = Akan terdengar saat mesin dihidupkan meskipun kita menginjak kopling atau tidak.

c. Bunyi pada saat jalan = jika kedua bunyi diatas dapat didengar tanpa pergerakan kendaraan, jenis bunyi yang ketiga ini hanya dapat didengar pada saat kendaraan melakukan pergerakan. Bunyi ini berasal dari bearing didalam gearbox anda.

d. Bunyi mendesing pada gigi tertentu = hal ini terjadi karena terdapat kerusakan pada pasangan gigi yang bunyi tersebut kemungkinan gigi sudah aus atau rompal sehingga memberikan rongga udara yang dapat menimbulkan bunyi mendesing.

Salah satu masalah yang sering timbul pada transmisi manual kendaraan adalah susahnya perpindahan gigi dilakukan atau bahasa awamnya gigi susah masuk...


Ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar kita bisa menganalisa sumber penyakit tersebut :

1. Kapan gigi tersebut susah berpindah :
a Saat mesin hidup saja ...
b Saat mesin mati dan hidup
c Saat mesin hidup dan sudah menempuh perjalanan panjang...(lebih dari10km)

2. Gigi berapa saja yang susah berpindah :
a Semua gigi
b Hanya gigi terentu saja.

3. Apakah ada bunyi-bunyi tertentu saat terjadi susah pindah gigi.....hal ini berguna sebagai informasi tambahan untuk menelusuri masalah transmisi yang sedang terjadi.

Nah jika sudah diperhatikan gejala2 di atas maka dapat dilakukan smart guessing sumber masalah transmisi anda...

1. Jika 1.a dan 2.a maka kemungkinan kerusakan adalah :
- Clutch cover atau matahari sudah lemah
- Master kopling bocor atau kabel kopling kurang setel
- Masalah di garpu kopling atau drek lahar atau mekanisme penekan clucth cover yang lain.

2. Jika 1.a dan 2.b maka kemungkinan kerusakan adalah :
- gigi syncronize gigi tertentu sudah aus
- key syncronize gigi tertentu sudah aus sehingga tidak pada tempatnya lagi
- Mekanismen pengoper didalam gearbox transmisi tidak berfungsi dengan benar

3. Jika 1.b dan 2.a maka kemungkinan kerusakan adalah :
- Mekanisme pemindah gigi dapat berupa tongkat yang aus, bushing tongkat yang sudah aus, kabel gigi yang sudah putus dll. Yang berhubungan dengan mekanisme pengoper.

4. Jika 1.b dan 2.b maka kemungkinan kerusakan adalah :
- Mekanisme pemindah gigi dapat berupa tongkat yang aus, bushingtongkat yang sudah aus, kabel gigi yang sudah putus dll. Yang berhubungan dengan mekanisme pengoper.
- key syncronize gigi tertentu sudah aus sehingga tidak pada tempatnya lagi
- Mekanismen pengoper didalam gearbox transmisi tidak berfungsi dengan benar

5. Jika 1.c dan 2.a maka kemungkinan kerusakan adalah :
- Dekrup atau clutch cover telah melemah..terlebih lagi jika telah menempuh perjalanan jauh sehingga panas..dengan semakin panas maka kemampuan pegas nya berkurang sehingga tidak dapat bekerja sebagaimana mustinya.

Kopling sebaiknya diganti 1 set, karena jika komponen lain tidak diganti akan menjadi masalah yang berkepanjangan.
komponen yang diganti :
1. Plat Kopling (600.000)
2. Dekrup / Plat matahari (500.000)
3. Bearing / Laher Shift Lever Fork (bearing tuas penekan plat kopling) (250.000)

Engine Brake Tepat Bikin Hemat BBM

Dalam berkendara roda empat terkadang kita sering melakukan pengereman dengan memanfaatkan kekuatan mesin atau disebut dengan engine braking, dengan dalih untuk menghemat kanvas rem.

Namun, apakah akibat pada mesin bila pengendara sering melakukan engine braking dan bagaimana dengan kabar borosnya bahan bakar jika sering melakukan engine braking .

Untuk diketahui, dalam pengoperasian engine braking tidak boleh sembarangan.

Oleh karena itu perlu dipahami cara-cara yang benar agar pengereman menggunakan engine braking berlangsung dengan sempurna dan tidak merusak mesin kendaraan serta menghemat bahan bakar.

"Untuk penggunaan engine braking sebenarnya dalam jangka waktu lama tidak akan merusak mesin, dan bila tahu caranya maka akan menghemat BBM," kata Mekanik OtoRoda Rudi Suryadi ketika dihubungi detikOto, Selasa (5/5/09).

Menurutnya, penggunaan engine braking tidak masalah asal diimbangi cara yang baik dan dengan teknik serta didukung perawatan yang berkala.

Manfaat engine braking juga sangat berguna bagi pengendalian saat kendaraan mengalami slip, karena mobil menjadi lebih gampang dikendalikan. Hasilnya, gerak kendaraan yang melambat tentu lebih mudah dikontrol atau dikendalikan melalui lingkar kemudi. "Tetapi itu butuh teknik dan perawatan," tegasnya.

Untuk itu, Rudi dari OtoRoda yang terletak di jalan IR. H Juanda No. 84 Ciputat, Tangerang ingin berbagi tips kepada pembaca detikOto.

Misalnya pada mobil bertransmisi manual. Bila tuas transmisi sedang berada pada posisi gear lima janganlah langsung memindahkannya ke posisi gear tiga.

Sebaiknya perpindahan gear dilakukan secara teratur, misalnya dari posisi kelima lalu keempat kemudian ketiga dan seterusnya.

Hal ini juga bisa menghemat bahan bakar. Untuk itu, jaga agar RPM berada di bawah 3.000 RPM. Apabila jarum RPM akan melewati 4.000 RPM, segeralah pindahkan tuas gear ke posisi bawah.

Perhatikan saat melakukan engine braking adalah menyeimbangkan penekanan pada pedal rem. Jangan menginjak pedal rem terlalu keras atau terlampau lembut. Intinya, kombinasi saat engine braking dengan pengereman.

Periksa kampas rem mobil. Kebanyakan pengguna tidak sadar jika kampas rem kendaraannya habis. Padahal, kampas yang membantu kerja engine braking juga turut tergerus disc, bukannya tidak.

Untuk mobil bertransmisi otomatis, engine brake juga dapat dilakukan. Terutama ketika melewati jalanan menurun. Caranya, pindahkan tuas transmisi dari posisi "D" ke posisi "2".

Jika masih kurang terasa efek pengeremannya, pindahkan tuas transmisi ke angka "1". Namun hati-hati, bila salah penerapannya pedal rem akan terasa bergetar. Hal ini terjadi akibat fungsi cakram pada roda depan bekerja tidak merata.

Pilih Amplifier Mobil Sesuai Karakter Masing-masing

Secara tipikal penguatannya, ada dua tipe mendasar power; tabung dan mosfet. Apa perbedaanya dan apa saja keunggulannya? Simak berikut ini dan hindari salah beli power! Ketika kita dihadapkan pada pilihan, tentunya dibutuhkan sekedar 'hitung-hitung kancing baju' untuk memilih power yang kita inginkan. Banyak sekali produk yang beredar di pasaran. Nah, kali ini mencoba membagi power berdasarkan tipe penguatannya yaitu, tube dan mosfet. Tetapi dalam perkembangannya, kini juga sudah tersedia gabungan antara keduannya, yaitu hybrid power, yaitu penguatan ala mosfet dengan output ala tube.

Hingga saat ini, masih belum ada kata sepakat mana yang lebih baik antara teknologi tabung dengan teknologi solid state / mosfet. Ini adalah isu yang menarik, lantaran masing-masing mempunyai kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Namun pada prinsipnya ada benang merah yang bisa membedakan secara mendasar perbedaan solid state dengan tabung, yaitu Harmonic Pattern dan Damping Factor.

Harmonic Pattern
Memang sedikit teknis, namun pemahaman harmonik ternyata tidak sesulit yang kita kira. Harmonik adalah kumpulan frekuensi tertentu yang terjadi pada setiap perangkat elektronik. Analoginya adalah sbb; Bila kita memasukkan test tone 1khz ke power amplifier, lihat responnya di RTA, pasti LED naik tidak hanya 1khz. Frekuensi lain seperti 2khz, 3khz, 500hz, 250hz, semua ikut naik.

Mengapa? Ya, inilah yang dinamakan harmonic pattern, yakni sifat alamiah transistor/tabung. Setiap ada transistor/tabung, secara otomatis disana juga ada harmonic dan ini tidak bisa hilang 100%. Untuk nada dasar 1khz, frekuensi ikutan 2khz disebut Second harmonic, dan frekuensi 3khz disebut Third harmonic dan seterusnya.

Kumpulan harmonic ini biasa diukur dengan THD/total harmonic distortion, yaitu jumlah dari bunyi 2khz+3khz+dst tadi dan semuanya dijumlah. Selanjutnya apabila nada dasarnya 100%, maka jumlah frekuensi bunyi itu dikenal dengan THD. Jika satu amplifier THD-nya 0.05%, maka artinya ada 0.05% energi suara yang seharusnya tidak ada Lantas hubungannya dengan reproduksi suara amplifier? Pertama-tama kita harus mengenali telinga kita yang sempurna dan unik ini. Telinga kita sangat berbeda dengan mikrofon ukur.

Jadi yang terbaca perfect pada alat ukur sebenarnya belum tentu menghasilkan suara yang enak didengar. Ini lantaran telinga kita tidak linear. Daun telinga kita mempunyai preferensi terhadap pola harmonic yang disukai dan tidak disukai. Contoh paling gampang anda lihat Fletcher-Munson curve, disana bisa dilihat bahwa kepekaan telinga kita sekitar 1-5khz. Dan pola kepekaan ini juga berubah seiring level suara. Makin keras suara, makin rata kurva-nya dan untuk level suara yang lemah, kurva semakin tidak beraturan. Sebagai informasi, Fletcher-Munson curve adalah sebuah kurva dimana menujukan bahwa sifat telinga kita tidak linear/flat.

Ini juga menjelaskan mengapa telinga kita paling sensitive terhadap midrange atau midhigh, orang biasanya berani berkomentar di daerah ini. Dan wajar saja, karena memang di daerah ini telinga kita paling sensitive. Selanjutnya telinga kita lebih sensitive terhadap harmonic ber-orde tinggi dibandingkan dengan orde kecil. Contohnya ialah bila kita pencet nada Do-Re berbarengan, bandingkan dengan Do-La, mana yang lebih bisa diterima? Pasti, lebih menerima Do-Re dibandingkan Do-La. Ini lantaran telinga kita lebih sensitive terhadap harmonic yang berbeda terlalu jauh (orde tinggi), dan lebih menerima terhadap harmonic berbeda sedikit (orde rendah).

Power tabung dengan THD besar, katakan 2%, bisanya akan lebih diterima di telinga kita atau menganggap suaranya lebih enak dari amplifier solid state yang THD yang jauh lebih kecil (misalnya 0.005%). Ini karena THD tabung biasanya mempunyai dominasi pada orde rendah (2nd harmonic), dan ampli solid state biasanya dominan orde tinggi (>5th harmonic). Pertanyaan berikutnya, apakah telinga kita bisa mendengarkan THD yang hanya 0.005%?

Jawabannya tentu saja bisa, karena telinga kita sangat sensitive terhadap harmonic yang lebih tinggi, walaupun energinya sangat kecil, tetapi telinga kita bisa mendengarkannya sebagai suara yang tidak enak karena dipenuhi harmonic orde tinggi tersebut. Harmonic orde rendah biasa didengarkan sebagai warm/hangat, sedangkan harmonic orde tinggi didengarkan sebagai fatiguing sound/capek mendengarkannya.

Damping Factor

Damping factor adalah faktor-faktor yang membedakan ampli tabung dan solid state. Bisa dibilang, damping factor adalah kemampuan amplifier "mengendalikan speaker". Ampli ber-damping factor rendah (pada ampli tabung biasanya) mempunyai kontrol yang lemah terhadap speaker namun sekaligus lebih baik lataran mampu mengkoreksi efek harmonik tinggi. Sedangkan ampli ber-damping factor tinggi mempunyai handling yang baik terhadap speaker sekaligus mengkoreksi kesalahan spekaer.

Namun secara otomatis juga efek harmonik orde tinggi tidak bisa dihilangkan. Perbedaan ini lantaran sifat bawaan tabung dan transisitor. Kedua perbedaan mendasar inilah yang menyebabkan karakter dari tabung dan transisitor sangat berbeda. Semunya menawarkan berbagai kelebihan sekaligus paket kekurangannya.

Hybrid System

Seiring dengan perkembangan teknologi, penggabungan teknologi lawas macam tabung dan teknologi semikonduktor seperti transistor dianggap salah satu pemecahan jitu walaupun ada beberapa pihak yang tidak percaya akan hal itu. Hybrid mencoba menggabungkan penguatan dari sistem transisitor (solid state) yang dimasukan warna tabung melalui pre amplifier.

Cara ini dianggap mampu menghadirkan nuansa suara yang warm sekaligus mempunyai reproduksi suara yang gesit. Jurus ini juga dipakai para pehobi home audio diaman mereka rata-rata menggunakan sistem cepat "solid state" sebagai alat penguatan suara dan di finishing ala tube agar mempunyai suara yang warm dan dinilai lebih bersahabat dengan telinga manusia secara umum.

Pilihan
Lantas kesimpulannya? HIN menyarankan agar tidak terjebak dengan omongan installer yang menawarkan barang. Pada prinsipnya, kedua power ini baik dan tergantung finishing pada setingan akhir. Tabung memang cocok buat orang yang menyukai karakter suara vokal yang hangat dan padat sekaligus mempunyai detail yang baik. Tapi Solid state menawarkan sesuatu yang berbeda seperti speed dan attack yang baik.
Dan ini tidak bisa dilawan oleh tabung yang notabene mempunyai proses signal lebih lambat. Nah, dari fenomena ini sistem Hybrid ternyata menjadi oportunis lantaran mampu menggabungkan keduanya. So...is all yours...!!!

Cara Menghilangkan Bekas Sticker

Untuk anak muda yang tidak mau ketinggalan zaman, biasanya semacam stiker yang menarik pasti ditempel di mobil biar terlihat trendy. Dan yang memusingkan jika sticker yang anda tempel, ingin dilepas kembali karena sudah ketinggalan zaman, tapi anda tidak perlu khawatir, ada beberapa cara yang bisa digunakan pada mobil dengan cat orisinil yaitu :

1. Persiapkan peralatan yang dibutuhkan, seperti : pengering rambut, kain lap. minyak kayu putih, kumpon, obat poles yang mengandung wax atau silikon
2. Gunakan Pengering rambut untuk memudahkan pencopotan sticker
3. Bersihkan sisa lem yang menempel dengan minyak kayu putih
4. Hilangkanlah kotoran dengan cara menggosok
5. Olesi bagian bekas sticker yang terlihat belang dengan compound sampai merata & lap dengan kain halus. Lakukan dengan perlahan- lahan agar tidak tergores
6. Biarkan compound di body selama 2 hari agar meresap
7. Setelah compound meresap, gosoklah sampai benar - benar sampai tidak ada bekas terlihat
8. Kemudian poleslah dengan wax, Tunggu hingga 1 minggu

Check Kondisi Kopling

Kopling selip artinya kopling selip diantara pelat penahan dan roda penerus pada saat kopling berkaitan. Bila kopling selip, tenaga mesin tidak dapat diteruskan sepenuhnya ke transmisi, sehingga kendaraan terasa tidak bertenaga.

Terjadinya koping selip ini dapat diketahui dari gejala-gejala sebagai berikut:
1. Kecepatan kendaraan tidak dapat bertambah pada saat diakselerasi secara tiba-tiba.
2. Bau hangus dari kopling.
3. Tenaga mesin kurang pada saat mendaki.
4. Pemakaian bahan bakar boros.

Bagaimana menentukan bahwa kopling selip:
1. Pasang ganjalan pada roda-roda.
2. Pasang/tarik rem tangan.
3. Tekan pedal kopling dan hidupkan mesin.
4. Posisikan tuas gigi pada kecepatan tertinggi (4 atau 5).
5. Tambah putaran mesin dan angkat kopling secara perlahan-lahan.

Bila mesin mati berarti kopling tidak selip. Namun sebaliknya, bila mesin masih dalam keadaan hidup berarti kopling mengalami selip. Pada saat melakukan pengetesan seperti ini yang perlu diperhatikan adalah jangan melakukan tes terlalu lama karena dapat menimbulkan panas pada kopling.

Selasa, 10 November 2009

Cara Menghapus akun Facebook

Facebook, memang menjadi trend saat ini, situs jejaring sosial ini begitu digilai orang dipenjuru dunia. Tapi ada juga yang tidak begitu suka dengan facebook, mungkin karena keterbukaannya dalam facebook. Bagi anda yang sudah mendaftar di facebook dan ingin mendelete akun anda tersebut, berikut langkah-langkahnya :

1. Login dulu di http://www.facebook.com/
2. Setelah memasuki dasbor pilih menu pengaturan.
3. Kemudian setelah lodingnya selesai pilih menu paling bawah pada tutup akun pencet tombol tutup.
4. Selanjutnya anda akan mendapati kotak dialog yang menanyakan alasan anda ingin menghapus Facebook, silahkan diisi. Jika anda sudah yakin untuk benar-benar menghapus akun facebook silahkan klik tombol Non Aktifkan Akun Saya. Jika anda tidak menghendaki email-email pemberitahuan dari facebook maka silahkan contreng kotak-an kecil pada opsi email keluar.
5. Dengan demikian akun facebook anda sudah terhapus dari dunia maya.
6. Kita Cek, dengan login ke facebook. Bila anda tidak dapat masuk, berati SUKSES....

Terus bagaimana kalau anda dapat masuk dengan mudahnya, berarti anda telah gagal mendelete akun anda tersebut. Lantas gimana cara biar terhapus secara tuntas? Tenang, anda dapat menghapus akun anda selamanya dengan beberapa langkah dibawah ini. Saya nasehatkan kepada anda untuk benar-benar focus pada langkah ini, karena membutuhkan waktu yang lama untuk benar-benar mengapusnya. Saya membutuhkan waktu 7 jam untuk benar-benar membuat halaman akun saya kosong. And tenang saja, yang penting tetap semangat...!!

Berikut Langkah-langkahnya :
- Hapus semua kawan anda dengan cara mengklik tanda “x” lalu memilih “remove friend”.
- Hapus semua foto di halaman album anda. Caranya, masuk ke halaman foto, lalu pilih album dan pilih “delete this album”.
- Hapus semua komentar yang anda kirim, dengan cara masuk ke halaman profile lalu pilih tanda “x” dan pilih “delete” di setiap kotak wall dan komentar anda.
- Cabut keanggotaan anda dari groups, fan, dan supporter di halaman INFO. Caranya dengan mengunjungi group anda lalu pilih “remove”.
- Hapus semua info tentang anda. Pilih “info” edit.
- Remove smua tag yang ada di halaman foto anda
- Kirim email ke http://www.facebook.com/help/contact.php?show_form=delete_account dan pilih hapus akun secara permanen. Masukkan password anda lalu masukkan kata sandi yang terlihat.
- Setelah terkonfirmasi, facebook akan memberitahukan bahwa jika Anda tidak login selama 14 hari, maka akun anda akan terhapus dan tidak bisa direcovery.
- Setelah itu facebook akan log out otomatis.
- Silahkan perikasa 14 hari kemudian dengan login dengan akun anda. Kalau tidak bisa berarti facebook anda berhasil di delete.

Sumber : http://itguidelines.blogspot.com/2009/01/how-to-delete-facebook-account.html
Kesimpulan setelah saya melakukan langkah-langkah di atas adalah, semakin lama anda menjadi member di facebook maka akan semakin panjang waktu yang anda butuhkan untuk menghapus akun anda. Atau singkatnya, semakin lama semakin susah untuk keluar dari facebook. Jadi, sebelum anda terjajah olehnya lebih baik anda berhati-hati.

Rabu, 04 November 2009

Instalasi amplifier di mobil

Instalasi power amplifier

Untuk mendapatkan kepuasan maksimal dalam audio mobil, anda pasti memerlukan amplifier, juga bila anda berencana untuk memasang subwoofer anda wajib memasang amplifier. Memasang amplifier tidak sesulit yang anda bayangkan, bisa menghemat uang lebih daripada harus memasangnya ditoko lebih baik pasang sendiri aja, berikut cara memasang amplifier :

1. Langkah pertama
Tentukan dimana anda akan memasang amplifier. Bila anda berencana memasang subwoofer, pasang amplifier sedekat mungkin dengan subwoofer, jika hanya speaker saja, amplifier bisa diletakan dibawah kursi depan penumpang
2. Langkah kedua
Siapkan kabel berikut untuk pemasangan amplifier
* Kabel power (+) warna merah, ukuran sesuai dengan spesifikasi yang tertera pada buku manual amplifier, biasanya tercantum dalam satuan AWG (semakin kecil nilai AWG maka semakin besar diameter kabel tersebut, contoh ukuran 8 AWG lebih kecil dibandingkan dengan ukuran kabel 4 AWG). Untuk power berkapasitas 500watt RMS biasanya direkomendasikan menggunakan kabel power berukuran 4 AWG. Untuk panjangnya ukur jarak dari aki ke amplifier, usahakan panjang kabel se-efisien mungkin, agar mudah dalam penataan kabel dan rapih.
* sekring audioJangan lupa untuk memasang “fuse” (sekring) pada kabel power (+) berwarna merah, jarak ideal untuk pemasangan sekring biasanya sekitar 45cm diukur dari posisi aki (+), pasang sekring dengan ukuran 60Ampere, jenis sekring untuk audio banyak dijual dipasaran.
* Kabel ground (-) warna putih sama besarnya dengan ukuran kabel power (4 AWG) dengan panjang jangan lebih dari 90cm
* kabel audio rca jackKabel RCA, sesuai dengan channel pada amplifier klo 2 channel ya beli 2, klo 4channel ya beli 4, dan seterusnya…
*

Kabel Remote yang menghubungkan signal head unit dengan power amplifier, tidak perlu ukuran besar, cukup kabel kecil aja, sekitar 18 – 8 AWG
* Kabel speaker, kabel subwoofer bila anda berencana memasangnya
* Terminal kabel model garpu
3. Langkah ketiga
Siapkan perkakas berikut untuk memulai pekerjaan
* Obeng plus (+), obeng min (-)
* Tang potong, cutter
* Isolasi dan solder berikut timah
4. Langkah ke empat
Keluarkan head unit anda dari dashboard, periksa urutan kabelnya
Lepaskan speaker dari dudukannya agar memudahkan anda dalam merapihkan kabel

Tips & Warnings

1. Head unit adalah kaset player atau cd playet yang ada pada dashboard kendaraan anda.
2. Head unit model lama belum memiliki RCA jack, jadi anda memerlukan amplifier yang memiliki input speaker bukan input RCA
3. Baca petunjuk pemasangan amplifier, biasanya ada informasi yang dapat membantu anda memudahkan dalam pemasangan, seperti ukuran kabel, ukuran sekring, dll
4. Speaker bawaan pabrik biasanya kurang mampu menerima power dari amplifier, sebaiknya cari speaker yang memilki upgrade sesuai dengan kapasitas amplifier yang akan anda pasang.

Instalasi

1. Langkah pertama
Lepaskan kabel min (-) aki
Lakukan ini selalu bila anda mengerjakan system kelistrikan pada kendaraan anda untuk menghindari konslet
2. Pasang kabel merah (+) dari aki, pasang sekring (45cm setelah aki), lanjutkan dengan menghubungkan kabel yang keluar dari sekring ke amplifier (+) 12Volt DC. Untuk menghindari terjadinya distorsi usahakan kabel positif (+) tidak dekat dengan kabel RCA, ataupun dengan kabel speaker.
3. Pasang kabel ground pada baut yang menempel dibodi, pastikan baut tersebut baik kondisinya, tidak karatan, amplas permukaan bodi sampai terlihat plat besi, pasang kabel ground dan baut.
4. Lepas head unit dan pasang kabel remote yang terdapat pada head unit ke amplifier, kemudian pasang RCA jack yang juga terletak dibagian belakang head unit, pastikan tepat posisinya (speaker kiri dan speaker kanan).
5. Lanjutkan dengan memasang kabel speaker (gunakan isolasi kertas dan beri tanda untuk (+) dan (-), kemudian pasang kabel speaker pada terminal (+) amplifier dan (-) amplifier gunakan sekun dan solder agar kuat dan rapih.
6. Bila anda memasang subwoofer, pasang kabel subwoofer (+) dan (-) kemudian sesuaikan juga di amplifier.
7. Pastikan amplifier sudah duduk dengan baik, perlu diperhatikan juga sirkulasi udara disekitar amplifier, karena amplifier mudah panas, dan perlu ruangan yang cukup, dimaksudkan agar umur pakai amplifier tahan lama.
8. Pasang kembali kabel min (-) aki, set volume pada head unit low,kemudian naikan tahap demi tahap, tes suara yang dihasilkan pada masing-masing speaker, sebelum anda merapikan pekerjaan anda.
9. Bila suara yang dihasilkan pada masing-masing speaker terdengar baik,rapihkan pekerjaan anda dan setel amplifier sesuai dengan karakter suara yang anda inginkan.

Selasa, 03 November 2009

Busi Panas dan Busi Dingin

Busi merupakan suatu sarana atau alat bagian dari sebuah sistem pengapian pada motor bakar yang digunakan untuk menghasilkan energi percikan bunga api dan kemudian percikan ini digunakan untuk membakar campuran bahan bakar dan udara di dalam silinder pada akhir langkah kompresi pada sebuah siklus mesin 4 langkah.
Pemakaian busi yang tepat pada mesin akan memberikan performa mesin yang lebih baik, namun dalam pemakaiannya, kita harus memperhatikan beberapa faktor di bawah ini :

1. Suhu lingkungan tempat mesin itu berada. Sepeda motor dalam iklim panas dan dingin memberikan radiasi panas berbeda kepada mesin.
2. Besarnya kapasitas silinder mesin. Mesin dengan kapasitas silinder besar akan memberikan panas berlebih dari pada mesin CC kecil.
3. Besarnya perbandingan kompresi serta tekanan kompresi mesin. Semakin besar rasio kompresi atau perbandingan kompresi mesin akan memberikan panas lebih banyak dari pada mesin dengan rasio kompresi rendah. (Standar rasio kompresi motor masal adalah 9 : 1 )

Berikut akan dibahas terlebih dahulu definisi dari busi panas dan busi dingin.

Busi Panas

busi panas adalah busi yang memiliki kemampuan menyerap serta melepas panas kepada sistem pendinginan lebih lambat dari busi standarnya.

•busi panas ini tidak diharapkan bekerja pada temperatur ruang bakar tinggi, bila temperatur ruang bakar mencapai sekitar 850 derajad celcius, maka akan terjadi proses "pre ignition", dimana bahan bakar akan menyala dengan sendirinya sebelum busi memercikkan bunga api.
•"pre ignition" ini adalah proses yang tidak diharapkan dalam siklus pembakaran motor 4 langkah tipe "spark engine" atau mesin dengan penyalaan busi.
•kondisi terjadinya pre ignition ini bisa dikatakan "over heating" (pemanasan extrem).
•terjadinya pre ignition ini dapat merusak kinerja dari piston, valve, connecting rod, bahkan crankshaft atau poros engkol.
•warna yang tampak pada busi bila terjadi pre ignition adalah putih pucat, bahkan dalam kondisi terburuk busi bisa meleleh.

Busi Dingin

•busi dingin adalah busi yang memiliki kemampuan menyerap serta melepas panas kepada sistem pendingin lebih baik atau lebih cepat daripada busi standarnya.
•busi dingin ini tidak diharapkan bekerja pada temperatur ruang bakar yang rendah. Jika temperatur ruang bakar terlalu rendah hingga dibawah 400 derajad celcius, maka akan terjadi proses "carbon fouling", dimana bahan bakar tidak mampu terbakar habis bahkan gagal pembakaran sehingga bahan bakar tadi akan menumpuk pada busi.
•apabila suhu ruang bakar semakin rendah, maka terjadi "miss fire" atau ketidakmampuan busi membakar bahan bakar akibat suhu mesin tidak ideal.
•penumpukan endapan karbon ini semakin semakin lama akan menyebabkna tumpukan kerak karbon yang lama kelamaan menjadi keras dan akibatnya menjadi sumber panas kedua (arang) setelah busi dan hal inilah juga yang menyebabkan gejala "detonasi" atau "knocking" atau ledakan kedua setelah busi memercikkan bunga api.
•gejala "detonasi" ini adalah proses pembakaran yang tidak diharapkan untuk mesin "spark engine". Detonasi ini dapat menyebabkan kerusakan pada piston.
•terjadinya "carbon fouling" ini dapat mempercepat umur pakai busi.
•warna yang tampak pada busi bila terjadi "carbon fouling" adalah hitam kering.

Oleh sebab masalah-masalah yang timbul diatas, maka perlunya memilih tingkat panas busi yang sesuai dengan kebutuhan sepeda motor kita.

Memilih tingkat panas busi dipengaruhi oleh beberapa faktor, beberapa faktor yang paling dominan dalam memilih tingkat panas busi adalah

1. Suhu lingkungan tempat mesin atau sepeda motor anda berada.
Untuk daerah dengan cuaca iklim yang lebih dingin, seperti daerah pegunungan, dataran tinggi. Maka direkomendasikan memakai tingkat panas busi yang lebih panas.
Pemakaian busi dingin akan menyebabkan terjadinya "carbon fouling" (penumpukan carbon). Mesin akan susah hidup.
Untuk daerah dengan cuaca iklim lebih panas, seperti dataran rendah, perkotaan dengan tingkat populasi tinggi, maka direkomendasikan menggunakan tingkat panas busi yang lebih dingin. Memakai busi panas pada kondisi ini dapat menyebabkan terjadinya "pre ignition" (pembakaran dini) dapat menyebabkan part mesin jadi cepat aus.

2. Besarnya kapasitas silinder (CC)
Untuk mesin dengan kapasitas silinder besar (>160), direkomendasikan menggunakan busi dingin. (Standar 22 denso dan 7 ngk) (pembacaan kode busi ada di materi bawah).

3. Besarnya rasio kompresi dan tekanan kompresi
Mesin high performance dengan rasio kompresi tinggi (diatas 10:1) dan tekanan kompresi tinggi (>1500kPa) direkomendasikan menggunakan busi type dingin.

4. Desain high performance & high speed engine
Mesin yang dirancang untuk kebutuhan balap, kompetisi sangat direkomendasikan memakai busi dingin. Pemakaian busi panas akan menyebabkan pre ignition, detonasi berat yang dapat menyebabkan kerusakan serius pada katub, piston, connecting rod dan crankshaft.

Contoh motor Honda CS1 type busi dingin U24ESR9, bila motor di bore up hingga 150cc type race maka di ganti busi yg lebih dingin U27ESR9.

Senin, 02 November 2009

Tips Saat Rem Blong Atau Macet

Terkadang saat kita berkendara, ada hal-hal yang tidak kita kehendaki seperti rem kendaraan kita mengalami macet atau blong. Bila hal itu terjadi akan membahayaka diri kita sendiri maupun pengendara lain.

Berikut ini adalah tips yang bisa dilakukan saat mengalami rem macet atau blong :

Turunkan kecepatan kendaraan dengan memindahkan gigi perseneling yang lebih rendah secara bertahap (5-4, 4-3, 3-2, 2-1).
Setelah kecepatan kendaraan berkurang, lakukan pengereman dengan menggunakan rem tangan.
Apabila pada bahu jalan terdapat rumput, gunakan bahu jalan yang berumput tersebut untuk membantu menghentikan kendaraan.

Sistem Karburator

Pada karburator tipe dua barrel, udara dan bensin di campur dalam barrel tunggal (ruang venturi) bila beban mesin ringan, yaitu pada pengendaraan dengan kecepatan rendah dan menengah. Tetapi pada beban mesin yang berat atau pun pada kecepatan tinggi, udara dan bensin di campur ke dalam kedua barrel.

Karburator memanfaatkan tekanan negatif venturi untuk menyemprotkan campuran gas yang diperlukan, melalui nozzle utama ke dalam manifold hisap. Karburator terdiri dari venturi yang mendeteksi aliran udara, ruang pelampung yang mengukur jumlah bensin, nozzle, katup throttle dan komponen lain yang digunakan untuk mengatur tekanan udara masuk.

Bensin dialirkan dari pompa bensin, titampung sementara di dalam ruang pelampung yang diatur oleh pelampung dalam jumlah yang konstan. Pada proses langkah hisap mesin yaitu pada saat piston bergerak di dalam silinder, udara di dalam ruangan menjadi tipis. Hal ini mengakibatkan mengalirnya udara ke dalam silinder dari saringan udara melalui karburator dan manifold.

Kecepatan udara meningkat pada saat melalui bagian yang menyempit dari corong udara yaitu venturi. Tekanan menurun di bagian ini dan menyebabkan bensin disemprotkan melalui jet dari nozzle utama.

Jumlah bensin yang disemprotkan, terutama ditentukan oleh pembukaan katup throttle aliran udara masuk dan tekanan negatif dari venturi bensin yang disemprotkan, dihamburkan oleh aliran udara dengan kecepatan tinggi dan diuapkan. Selanjutnya campuran gas ini dimasukkan ke dalam manifold hisap.

Sistem Pelampung

Sistem pelampung bukan hanya menampung sementara bensin yang dikirimkan oleh pompa bensin, tetapi berfungsi pula mempertahankan jumlah penampungan bensin (ketinggian bensin) pada kondisi yang konstan.

Sistem Kecepatan Rendah Primer

Sistem kecepatan rendah primer berfungsi untuk suplai bensin dlam kecepatan rendah yaitu bila katup throttle hanya terbuka sedikit.

Katup Solenoid

Bila mesin berputar terus menerus setelah ignition switch diputar ke posisi “OFF”, ini dinamakan “dieseling”. Dieseling disebabkan oleh campuran udara bahan bakar yang dibakar oleh panas yang berlebihan dari busi atau katup gas buang, atau carbon deposit di dalam ruang bakar.

Salah satu cara untuk mencegah dieseling adalah menghentikan supply bahan bakar ke karburator (idle port) atau memperbanyak udara masuk ke intake manifold (mengurangi perbandingan udara bahan bakar).

Pada umumnya sekarang dipakai cara menggunakan katup solenoid.

Cara Kerja:
Pemutaran kunci kontak pada pposisi OFF, akan menutup katup solenoid dan menghentikan suplai bensin ke sirkuit kecepatan rendah. Dan pemutaran kunci kontak ke posisi ON menyebabkan adanya aliran arus melalui kumparan katup solenoid, sehingga katup solenoid terbuka dan memberikan suplai bensin ke sirkuit kecepatan rendah.

Catatan:
Bila katup solenoid tidak membuka, mesin dapat di start tetapi tidak dapat berputar/stationer.

Sistem Putaran Tinggi Primer

Sistem kecepatan tinggi primer, adalah sistem yang paling sering dioperasikan, dimana tekanan negatif yang ditimbulkan oleh aliran udara melalui venturi dimanfaatkan untuk menghisap bensin keluar. Sistem ini bekerja untuk mencampur bensin bagi tingkat kecepatan yang luas, sehingga sangat berpengaruh terhadap kemampuan karburator. Sistem kecepatan tinggi dirancang untuk membuat rasio campuran yang ekonomis. Namun bila diperlukan tenaga yang lebih besar disediakan pula sistem bantu, misalnya sistem akselerasi atau power sistem.

Sistem Putaran Rendah Sekunder

Aliran melalui venturi pada sisi sekunder adalah rendah, bila katup throttle sekunder hanya terbuka sedikit, sehingga tidak ada bensin yang disemprotkan melalui nozzle utama sekunder. Hanya udara saja yang dihisap melalui sisi sekunder. Selama campuran gas kurus, berarti sistem kecepatan rendah sekunder tidak bekerja.

Sistem Putaran Tinggi Sekunder

Sistem kecepatan tinggi primer bekerja hanya untuk kecepatan yang rendah yaitu bila hanya sedikit saja jumlah udara yang dihisap masuk. Tetapi, selama diperlukan tenaga medium atau besar, yaitu bila sejumlah besarudara dihisap masuk, maka sisi kecepatan tinggi primer tidak cukup memberikan suplai campuran bensin. Oleh karena itu katup throttle pada sisi sekunder terbuka dan mengakibatkan kedua sistem kecepatan tinggi bekerja. Konstruksi sistem kecepatan tinggi sekunder sama halnya dengan sistem kecepatan tinggi primer. Namun, karena sistem kecepatan tinggi sekunder digunakan pada saat mesin menghasilkan tenaga yang lebih besar, maka sistem kecepatan tinggi sekunder dirancang dengan nozzle venturi dan jet utama yang lebih besar dibanding pada sisi primer.

Sistem Power

Sistem putaran tinggi primer dirancang untuk penggunaan bahan bakar secara ekonomis. Namun, saat output mesin diperbesar jumlah volume bahan bakar yang diperlukan menjadi lebih besar dari yang diberikan pada sistem putaran tinggi primer. Ekstra bahan bakar yang diperlukan untuk output yang besar disuplai melalui sistem power ayng memberikan campuran gas yang gemuk pada sistem putaran tinggi.

Sistem Akselerasi

Dalam pengendaraan yang normal, bila diperlukan penambahan tenaga mesin, maka pedal gas ditekan dengan tiba-tiba dan pada saat itu karburator menghasilkan campuran yang pekat bagi bensin. Tetapi walaupun jumlah udara yang masuk bertambah segera pada saat katup throttle terbuka, campuran gas untuk sementara menjadi kurus oleh karena berat bensin yang lebih besar dibanding berat udara. Maka sistem akselerasi dipasangkan untuk mencegah terjadinya keterlambatan suplai campuran gas yang pekat selama akselerasi.

Sistem Cuk

Sistem cuk akan membuat mesin lebih mudah di start, pada saat temperatur masih rendah. Pada saat ini, kecepatan putaran yang lebih rendah menghasilkan tekanan negatif yang lebih rendah pula, sehingga mengurai jumlah bensin yang disuplai. Tambahan pula oleh karena dinding manifold hisap masih dingin, pembentukan gas dari bensin menjadi lebih buruk dan campuran gas yang masuk ke dalam ruang bakar menjadi tipis, sehingga mesin sulit start. Sistem cuk memberikan campuran gas yang pekat ke dalam manifold hisap, untuk mengatasi problem ini.

Saringan Bensin

Bensin yang digunakan, mangandung sejumlah kecil debu dan kelembaban. Bila dibiarkan melewati saluran yang kecil dalam karburator atau jet nozzle, kontaminasi tersebut dapat segera menyumbatnya, sehingga mesin dapat tersendat. Saringan bensin dirancang untuk membuang debu dan kelembaban dari bensin. Bensin dialirkan melalui elemen di dalam saringan. Elemen ini memperlambat aliran, sehingga kelembaban dan partikel-partikel lain dapat dipisahkan. Kotoran-kotoran yang lebih ringan, disaring oleh elemen saringan. Saringan bensin adalah sistem cartridge, sehingga memungkinkan penggantian dalam rakitan, tanpa perlu pembongkaran. Filter semi transparan juga mempermudah pemeriksaan, pelepasan dan pemasangan kembali.

Pompa Bensin

Pompa bensin memompanya dari tangki bensin dan mengirimnya ke karburator. Pompa pada mesin ini adalah tipe mekanis (tipe diapragma) yang digerakkan langsung oleh poros kam. Pompa tipe diapragma, menggunakan diapragma yang bergerak naik turun di dalam ruang pompa. Sebuah katup dipasang pada satu sisi ruang pompa berlawanan arah kerja. Gerakan naik turun diapragma, menimbulkan aksi pemompaan.