Ini memang bukan tips tentang mengatasi kabin mobil yang panas ketika AC (air conditioned) tidak berfungsi dengan baik. Lebih penting lagi, isinya sangat berkaitan erat dengan situasi AC mati dan kenyamanan serta keamanan berkendara, terutama ketika kita tengah berkendara di saat turun hujan. Sebab, jika AC mobil mati ketika kita tengah berkendara di bawah guyuran hujan, biasanya kita akan terganggu oleh kemunculan embun di kaca-kaca. Sudah pasti, situasi ini sangat berbahaya karena pandangan kita menjadi tidak maksimal.
Di sinilah arti penting cairan shampoo. Kemunculan embun pada kaca-kaca mobil dapat kita cegah cukup dengan shampo rambut. Caranya mudah. Siapkan lap atau kain yang bersih. Kemudian tuangkan sedikit shampoo jenis apa saja ke kain atau lap tersebut, lalu olesi secara merata dan tipis saja ke kaca depan serta area-area yang kita gunakan untuk memantau kondisi jalan. Embun tak akan muncul karena cairan shampoo mengandung unsur kimia yang dapat menghalau uap air.
Jangan lupa untuk segera membersihkan kaca-kaca kembali. Jika tidak, kaca yang telah kita beri shampo ini mengundang debu untuk menempel dan menumpuk. Lama kelamaan akan membuat kaca-kaca mobil kusam, bahkan berjamur.
Sebenarnya, embun-embun yang muncul di kaca pada saat turun hujan karena terjadi perbedaan temperatur antara di dalam kabin mobil dan di luar. Karena AC mati sementara hujan tengah mengguyur, berarti temperatur di dalam kabin lebih panas ketimbang di luar. Itu sebabnya, maka muncul embun di sisi dalam kaca-kaca.
Ada juga kasus munculnya embun pada sisi luar kaca. Hal ini terjadi jika temperatur di luar justru lebih tinggi dari pada di dalam. Berbeda dengan kasus di atas, kemunculan embun-embun seperti ini justru terjadi pada saat AC berfungsi normal. Biasanya, temperatur AC terlalu rendah sehingga suhu kabin jauh lebih dingin dibandingkan temperatur di luar. Solusinya, cukup dengan menaikkan temperatur AC.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar