Rabu, 23 Desember 2009
Mengenal Camshaft Hi-Performa
Salah satu bagian penting pada mesin kendaraan yang berpengaruh terhadap karakter dan power, terutama untuk mesin yang berjenis 4 stroke, adalah Camshaft (Kem).
Camshaft adalah salah satu komponen mesin yang memiliki tugas untuk mengatur open-close engine valve (buka-tutup katup) saluran masuk dan buang pada ruang bakar sebuah mesin kendaraan. Camshaft akan berputar didalam mesin secara terus menerus selama mesin mobil dalam keadaan hidup. Bentuk camshaft berupa batangan besi dengan panjang tertentu yang memiliki bentuk khusus dan terdapat beberapa tonjolan landai pada badannya yang disebut Lobe.
Bagian yang bernama lobe inilah yang akan bertugas menggerakkan katup mesin sehingga mampu membuka lubang masuk dan keluar ruang bakar mesin dan waktu buka-tutup inilah yang dapat mempengaruhi tenaga pada sebuah mesin. Tiap pabrikan mesin mobil membuat bentuk sebuah camshaft yang berbeda-beda, meskipun itu original, terutama pada bagian lobe-nya. Oleh karena itu setiap jenis mesin pada mobil dari berbagai merk, pastinya memiliki tenaga dan torsi yang berbeda-beda pula.
Camshaft Custom (Hi-Performa) dan penggunaanya.
Dalam arena modifikasi yang berkaitan dengan performa mesin, banyak pemilik mobil yang ingin mengaplikasikan sebuah camshaft custom aftermarket atau biasa disebut camshaft hi-performa, dengan harapan agar performa mesinnya meningkat. Karena biasanya camshaft seperti ini telah dibuat custom dengan desain lobe yang lebih tinggi dan besar dibandingkan camshaft orisinil bawaan pabrik. Banyak produsen parts racing yang memproduksi camshaft hi-performa yang didesain untuk mesin mobil merek dan tipe tertentu.
Dalam proses aplikasinya, camshaft hi-performa tidak serta-merta dapat dipasang pada mesin mobil secara langsung. Basic spesifikasi mesin harus mengalami perubahan dan disesuaikan lagi agar tetap mampu bekerja secara sempurna setelah menggunakan camshaft hi-performa tersebut. Karena dengan aplikasi part ini, otomatis akan membuat putaran mesin mampu lebih tinggi, sehingga harus didukung komponen mesin lainnya yang dapat bekerja maksimal dalam mesin dengan putaran yang lebih tinggi dari standarnya ini.
Perubahan / modifikasi spesifikasi mesin tersebut seperti misalnya, meninggikan perbandingan kompresi mesin, caranya seperti memendekkan / memapas silinder head ataupun mengganti piston yang kubahnya lebih menonjol. Sebenarnya modifikasi basic spesifikasi mesin akibat aplikasi camshaft hi-performa sangat kompleks, seperti misalnya harus diikuti dengan penggantian beberapa komponen yang berkaitan dengan katup / klep, kopling dan banyak lagi. Untuk efek dari penggunaan camshaft hi-performa, hasilnya sangat bervariatif, karena semua tergantung dari bentuk lobe dalam ukuran derajat pada badan camshaft tersebut.
Untuk anda yang ingin menggunakan camshaft hi-performa pada mesin mobilnya yang masih standar dan yang biasa digunakan untuk harian, sangat tidak direkomendasikan, karena putaran mesin mobil pada saat RPM rendah akan tidak nyaman untuk dijalani sehari-hari, putarannya mesin hanya cocok bermain pada putaran RPM tinggi dan akan lebih boros BBM. Sebenarnya mesin standar mobil harian masih dapat menggunakan camshaft hi-performa, akan tetapi modifikasi camshaft khususnya bagian lobe hanya boleh sedikit dirubah, yang otomatis efektifitasnya pun tidak akan optimal untuk dirasakan.
sumber : situsotomotif
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Terima kasih atas artikelnya pak...semoga bermanfaat juga bagi yang yang lainnya juga..
BalasHapus